Muslim Malaysia Dilarang Pakai Kostum Bola Bersimbol Setan
NU Online · Selasa, 20 Juli 2010 | 12:32 WIB
Masyarakat melayu Muslim di Malaysia diminta untuk tidak mengenakan seragam sepakbola terutama yang menampilkan simbol salib, minuman keras dan simbol setan. Alasannya, simbol-simbol macam itu dilarang keras oleh Islam. Larangan ini disampaikan Anggota Dewan Agama Johor atau semacam MUI di Johor, Nooh Gadot.
"Jika seorang Muslim mengaggumi atau mengagumkan simbol agama lain, Islam tidak akan berkompromi terkait masalah tersebut kendati dasarnya adalah untuk sekadar hobi, fesyen atau olahraga," ungkapnya, Senin (19/7).<>
Pendapat senada juga disampaikan Mufti Perak Harussani Zakaria. Menurutnya, Islam memang tidak melarang setiap Muslim untuk berpartisipasi dalam olahraga ataupun fesyen. Namun, kata dia, penggunaan seragam sepak bola yang menampilkan simbol agama tertentu dengan alasan apapun tidak diperkenankan dalam Islam.
Sebagai informasi, sebagian besar klub sepak bola dari berbagai belahan dunia kerap menggunakan simbol yang berasal dari agama tertentu. Sebagai contoh, klub sekaliber Manchester United dengan jutaaan penggemar di seluruh dunia mengenakan simbol setan dalam logo klub tersebut. (syf)
Terpopuler
1
Aliansi Masyarakat Pati Bersatu Tetap Gelar Aksi, Tuntut Mundur Bupati Sudewo
2
Ribuan Santri Pati Akan Gelar Aksi Tolak Kenaikan Tarif PBB 250 Persen hingga 5 Hari Sekolah
3
Resmi Dilantik, Ini Susunan Pengurus LBH Sarbumusi Masa Khidmah 2025-2028
4
INDEF Soroti Pemblokiran Rekening yang Dianggap Reaktif dan Frustrasi Pemerintah Hadapi Judi Online
5
Obat bagi Jiwa yang Kesepian
6
Harlah Ke-81 Gus Mus, Ketua PBNU: Sosok Guru Bangsa yang Meneladankan
Terkini
Lihat Semua