Tel Aviv, NU Online
Mecca Cola, minuman ringan non-alkohol yang diproduksi untuk melawan dominasi perusahaan Yahudi dikabarkan telah memukul pasaran minuman ringan Israel baru-baru ini, kutip koran Israel, Ma'ariv, Kamis .
Penyebaran minuman Mecca Cola telah lama beroperasi dan menyebar hingga ke Israel. Distributor Mecca Cola Israel, Miqdad Idris mengakui, minuman ringan yang dianggap sebagai simbol perlawanan terhadap Yahudi ini sebagai alternatif buat umat Islam dunia dan telah terbukti sangat cepat menyebar di dunia Arab.
<>"Ini adalah hak kita sebagai orang Islam untuk menciptakan suatu alternatif ke berbagai hal yang ada di dunia," kutipnya.
Selama ini, hegemoni produk barang dan budaya barat dipaksakan menyebar ke setiap pintu rumah orang Islam. Melalui teknologi dan jaringan kapitalismenya, mereka menjajah ke seluruh dunia. "Orang Arab berhak untuk menikmati merk yang telah dibuat terutama untuk mereka," katanya dikutip oleh Ma'ariv.
Mecca Cola yang diluncurkan pada November 2002 oleh pengusaha Prancis asal Tunisia Taufiq Mutslautsi. Pelopor minuman alternatif ini dimulai ketika Iran mengeluarkan Zamzam Cola menggantikan trend pepsi Cola dan Coca Cola yang dimiliki oleh perusahaan Yahudi.
Hingga kini, Mecca Cola telah didistribusikan hingga 54 negara guna melawan dominasi perusahaan minuman raksasa, Coca-Cola buatan Yahudi. Menariknya, 10 % Mecca Cola dibagi-bagikan pada anak-anak Palestina korban kekejaman Israel. (MAv/io)
Terpopuler
1
PBNU Soroti Bentrok PWI-LS dan FPI: Negara Harus Turun Tangan Jadi Penengah
2
Khutbah Jumat: Jadilah Manusia yang Menebar Manfaat bagi Sesama
3
Khutbah Jumat Hari Anak: Didiklah Anak dengan Cinta dan Iman
4
Khutbah Jumat: Ketika Malu Hilang, Perbuatan Dosa Menjadi Biasa
5
Khutbah Jumat: Menjadi Muslim Produktif, Mengelola Waktu Sebagai Amanah
6
Khutbah Jumat: Jadilah Pelopor Terselenggaranya Kebaikan
Terkini
Lihat Semua