Jakarta, NU Online
Kondisi zaman yang berubah menuntut adanya pengembangan metode dakwah untuk mencapai keberhasilan di masyarakat. karena itulah PP Lakpesdam NU melakukan workshop “Penyusunan Modul Latihan Dai Transformatif” yang diselenggarakan di Ciawi, 26 – 28 April 2005.
"Dakwah Transformatif merupakan metode dakwah yang diharapkan dapat melakukan perubahan sosial di masyarakat, bukan hanya individual," ungkap Direktur PP Lakpesdam Maskur Maskub.
<>Beberapa materi yang akan dimasukkan dalam modul ini meliputi nilai-nilai Islam yang Inklusif, moderat, berbasis keadilan, kesetaraan, dan lainnya. Salah satu narasumber yang datang dari PBNU adalah Masdar F. Mas'udi.
Karena menyangkut upaya perubahan sosial secara keseluruhan, terdapat berbagai cara dan metode untuk melakukannya. Selain dakwah secara individual, juga diupayakan melalui kebijakan publik yang mendukung seperti pembelaan terhadap kalangan marjinal. “Jadi dakwah ini tidak hanya dengan lisan, tetapi juga dengan melakukan perbuatan,” tambahnya.
Workshop kali ini diikuti oleh 30 peserta dari Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jawa Barat. Mereka diantaranya merupakan para aktifis LDNU di berbagai daerah tersebut, termasuk mantan peserta Program Pengembangan Wawasan Keulamaan yang diselenggarakan oleh Lakpesdam beberapa tahun lalu.
Selain daerah tersebut diatas, pelaksanaan dakwah tranformatif akan dilaksanakan di Sulsel dan Sumbar. Untuk mencapai keberhasilan, maka program akan disesuaikan dengan kondisi riil di masing-masing daerah, dengan fokus seperti pendidikan, ekonomi, dan lainnya.
Setelah modul pelatihan dai transormatif ini tersusun, maka akan dilakukan pelatihan bagi dai-dai tersebut yang selanjutnya diharapkan menerapkannya di daerah masing-masing. Program ini merupakan program berjangka panjang hasil kerjasama antara PP Lakpesdam NU dengan Tifa Foundation.(mkf)
Terpopuler
1
Kemenag Tetapkan Gelar Akademik Baru untuk Lulusan Ma’had Aly
2
LKKNU Jakarta Perkuat Kesehatan Mental Keluarga
3
Anggapan Safar sebagai Bulan Sial Berseberangan dengan Pandangan Ulama
4
3 Alasan Bulan Kedua Hijriah Dinamakan Safar
5
Kopri PB PMII Luncurkan Beasiswa Pendidikan Khusus Profesi Advokat untuk 2.000 Kader Perempuan
6
Abi Mudi Samalanga Dianugerahi Penghargaan Kategori Ulama Berpengaruh di Aceh
Terkini
Lihat Semua