Warta

Kondisi Kesehatan Jemaah Haji Indonesia Umumnya Baik

NU Online  ·  Rabu, 7 Januari 2004 | 01:03 WIB

Jakarta, NU Online
Kondisi kesehatan para jemaah haji asal Indonesia yang tiba di Medinah dan Jeddah, umumnya baik, hingga Selasa siang, jumlah jemaah haji Indonesia yang tiba di Medinah dan Jeddah sudah sebanyak 48.019 orang dari 122 kloter.
 
Sebanyak tujuh kloter lagi pada Selasa (6/1) ini dijadwalkan akan tiba di Medinah. Data di jaringan Komputer Haji Terpadu (Sioskohat) Daerah Kerja (Daker) Medinah, Selasa menyebutkan empat orang calon jemaah haji (calhaj) asal Indonesia meninggal dunia, dua diantaranya dari Jawa Barat, yaitu Ny Ratna Nurhayati binti Abdul Kodir
(46) dari Kampung Gunung Leutik, Kabupaten Bandung, dan Ny Hj Epon Halimah binti H Hamami (65) dari Kabupaten Ciamis.

Ny Ratna Nurhayati yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 02 dengan nomor paspor 10022620, meninggal pada hari Sabtu (3/1) lalu, karena sakit paru-paru, setelah sempat dirawat di rumah sakit di Arab Saudi.

<>

Nurhayati (Kabupaten Bandung) kloter 02 dari Embarkasi Jakarta-Bekasi itu, telah dimakamkan di Baqi Medinah. Begitu pula dengan Hj Epon Halimah (asal Ciamis), telah dimakamkan di tempat yang sama.

Sedangkan Hj Ny Epon Halimah yang tergabung dalam kloter 06 dengan nomor paspor 100175 RG, meninggal dunia pada hari Minggu (5/1) lalu sekitar pukul 13.00 waktu setempat, di Rumah Sakir Al Ansor.
 
Dua calhaj lainnya yang meninggal dunia ialah Nuraini binti Arata (68) dari kloter 02, dan Munajadjad bin Moh Dasuki (70) dari kloter 03. Nuraini meninggal dunia di pesawat yang mengangkutnya (Garuda), ketika akan mendarat di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah sekitar pukul 14.00 waktu setempat, pada hari Sabtu (3/1).

Sementara itu, calhaj yang kini mendapat perawatan karena sakit berjumlah 34 orang. Calhaj yang dirawat di BPIH sebanyak 23 orang, serta di rumah sakit di Arab Saudi 11 orang. Dari Daker Medinah diperoleh keterangan bahwa calhaj yang menderita sakit tercatat 34 orang, dan mendapat perawatan intensif, baik dari petugas kesehatan Indonesia maupun petugas rumah sakit setempat.

Terdapat tiga calhaj asal Bandung yang sakit, yaitu Didin Ramdani (52) dari Babakan Irigasi, Taufik Ismet bin M Bahar (49) yang sakit panas dan mengeluarkan bintik-bintik dari badannya, serta Otto Iskandar (80).

Dari 34 orang calhaj yang sakit, umumnya sakit bronchitis, tidak mau makan, dan patah tulang, dengan rata-rata usia 50 tahun ke atas. Cuaca di Medinah saat ini cukup bagus, dengan suhu 19 derajat Celcius dan kelembaban 85 persen.(mkf)