Warta

Khofifah Kunjungi Korban Pembagian Zakat di RS

NU Online  ·  Selasa, 16 September 2008 | 03:15 WIB

Pasuruan, NU Online
Ketua Umum Muslimat NU (non aktif) Khofifah Indar Parawansa menjenguk korban insiden pembagian zakat yang kini tengah dirawat di rumah sakit Soedarsono, Kota Pasuruan.

Pada Selasa (16/9/2008), sekira pukul 01.05 WIB calon gubernur Jawa Timur ini tiba di RS R Soedarsono dan langsung menuju ruang Anggrek. Berdasar pantauan, cagub Jatim dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini, tampak berbincang dengan sejumlah korban diantaranya Amsani (56), Maria Ulfa (26), dan Sukarmi (71).<>

Lewat pembicaraannya, dia memberi dukungan dan masukan pada para korban agar mereka bersabar dan menerima hal ini sebagai cobaan.

Khofifah menilai, banyaknya jumlah penerima zakat dan kurang koordinasi menjadi kontraproduktif. Karena itu, dia mengimbau agar selanjutnya hal ini bisa diantisipasi dan dilakukan koordinasi dengan aparat setempat.

"Aparat juga harus lebih proaktif. Jadi meskipun tidak ada permintaan dari masyarakat tapi jika (terlihat) beresiko terjadi kekacauan, agar dijaga sebelum terjadi," imbaunya.

Mengenai ketidakdisiplinan warga dalam mengantre, Khofifah memiliki pendapat lain. "Tradisi antre hanya berlaku bagi masyarakat yang sudah mapan atau berkecukupan secara ekonomi. Budaya ini tidak berlaku bagi masyarakat yang kurang mampu, karena ketika masyarakat diberi bagian zakat berapapun nilainya, dia akan rela rebutan dengan orang banyak. Meski itu membahayakan keselamatan bahkan mengancam nyawanya," tandasnya. (okz/mad)