Kejujuran, Intisari dari Islam
NU Online · Kamis, 19 Agustus 2010 | 07:37 WIB
Islam memiliki banyak nilai-nilai yang menjadi panduan bagi ummatnya untuk menjalani hidup. Salah satu nilai yang paling penting yang melingkungi seluruh nilai lainnya adalah kejujuran.
Hal ini dikemukakan oleh Ketua Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) KH Zakki Mubarak ketika memberi tausiyah pada acara buka bersama PP Muslimat NU di Jakarta, Rabu (18/8).<>
Pentingnya nilai kejujuran ini dikemukakan oleh Rasulullah ketika memberi ajaran kepada para sahabatnya. Ditengah-tengah para sahabatnya tersebut, ada salah seorang pemuda yang bertanya, yang meminta diberi satu ajaran yang sudah melingkupi seluruh nilai Islam.
“Rasululah kemudian menjawab, Beriman kepada Allah dan menjaga kejujuran,” katanya.
Ia menjelaskan, salah satu persoalan yang membuat Indonesia karut marut, seperti masalah korupsi adalah tidak adanya kejujuran. Secara hati nurani, seorang dengan sendirinya sudah tahu mana perbuatan yang baik dan mana yang tidak, meskipun tidak ada aturannya.
Dicontohkannya, hewan seperti kucing saja tahu mana yang baik dan mana yang tidak, Ia akan dengan tenang melahap makanan yang diberikan tuannya, tetapi ketika ia mencuri, ia akan sigap berlari.
“Manusia yang memiliki akal budi tentu lebih faham dan mengerti tentang nilai-nilai kejujuran ini,” terangnya.
Kemajuan suatu bangsa salah satunya ditentukan oleh penghargaan atas nilai kejujuran yang ditunjukkan oleh warga negaranya. Ia menunjukkan rakyat di negara-negara maju memiliki tingkat kejujuran yang lebih tinggi, meskipun belum tentu mereka muslim. (mkf)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Mengais Keutamaan Ibadah di Sisa bulan Muharram
2
Khutbah Jumat: Menguatkan Sisi Kemanusiaan di Bulan Muharram
3
Inalillahi, Tokoh NU, Pengasuh Pesantren Bumi Cendekia KH Imam Aziz Wafat
4
Khutbah Jumat: Muharram, Momentum Memperkuat Persaudaraan Sesama Muslim
5
Khutbah Jumat: Jangan Apatis! Tanggung Jawab Sosial Adalah Ibadah
6
Khutbah Jumat: Berani Keluar Dari Zona Nyaman
Terkini
Lihat Semua