Cilacap, NU Online
Rasulullah SAW sosok paling mulia yang membawa perubahan mendasar dalam kehidupan di dunia. Contoh yang patut diteladani bagaimana dengan keikhlasan hati saat beliau didatangani seseorang meminta makanan yang sebenarnya makanan yang ada sudah menjadi bagian milik Rasulullah SAW dan isteri tetapi dengan jiwa besar merelakan apa yang dipunyai untuk diberikan kepada sang peminta-minta.<>
Rasulullah SAW juga mengangkat derajat kaum perempuan. Di mana padamasa jahiliyah, perempuan tidak ubahnya hanya sebagai barang percobaan saja. "Jadi kesetaraan gender sebenarnya sudah didengungkan oleh Rasulullah SAW sejak dahulu,” jelas KH Sofyan Ibrahim di Cilacap, akhir pekan kemarin.
Karenanya, lanjut Sofyan dalam ceramahnya pada acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Baitul Makmur, Tambakreja, Cilacap ini, sebagai penganut ajaran Rasulullah SAW, umat Islam dituntut untuk selalu meneladaninya.
"Cara meneladani Rasulullah SAW adalah dengan dekat dan belajar dari para Ulama. Karena hanya para Ulama-lah yang menjadi generasi pewaris Rasulullah SAW," seru Mubaligh keturunan Cina yang juga Pengurus Ranting NU Tanjung, Purwokerto ini.
Kegiatan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW menurut Ketua Panitia Ustadz Agus Dwi Wahyudi merupakan bentuk kerjasama antara Takmir Masjid Baitul Makmur, Keluarga Besar Warga Padang di Cilacap dan beberapa pihak yang berkomitmen lainnya.
Juga pada kesempatan tersebut H Ahmad Edi Susanto selaku Ketua Harian DPD Golkar Kabupaten Cilacap memberikan bantuan buku pelajaran bagi siswa tingkat Sekolah Dasar yang berada di Kelurahan Tambakreja dengan maksud untuk lebih meningkatkan kwalitas anak didik sebagai bentuk mempersiapkan generasi yang cerdas dan berguna bagi Agama, Bangsa dan Negara.
Hadir dalam Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tersebut Camat Cilacap Selatan H Yuni Kustowo, Danramil 01 Cilacap Kapten Inf. Hariyanto, Kapolsek Cilacap Selatan AKP Yudi Parwata, Jajaran Pengurus MWCNU Cilacap Selatan, Ketua Harian DPD Golkar Kabupaten Cilacap H. Ahmad Edi Susanto serta tokoh masyarakat setempat.
Didahului dengan bacaan Simtud Durror dan Shalawat sebagai bentuk pengharapan atas keberkahan dan sanjungan kepada Nabi Muhammad SAW.
Redaktur : Syaifullah Amin
Kontributor : Bastuti Ridwan
Terpopuler
1
Mulai Agustus, PBNU dan BGN Realisasikan Program MBG di Pesantren
2
Zaman Kegaduhan, Rais Aam PBNU Ingatkan Umat Islam Ikuti Ulama yang Istiqamah
3
Waktu Terbaik untuk Resepsi Pernikahan menurut Islam
4
PBNU Tata Ulang Aset Nahdlatul Ulama Mulai dari Sekolah, Rumah Sakit, hingga Saham
5
Terima Dubes Afghanistan, PBNU Siap Beri Beasiswa bagi Mahasiswa yang Ingin Studi di Indonesia
6
Eskalasi Konflik Iran-Israel, Saling Serang Titik Vital di Berbagai Wilayah
Terkini
Lihat Semua