Kapolres Pasuruan Terancam Dicopot Terkait Zakat Maut
NU Online · Selasa, 23 September 2008 | 04:58 WIB
Kapolresta Pasuruan, Jawa Timur, AKBP Herry Sitompul, terancam dicopot dari jabatannya menyusul peristiwa zakat maut yang menewaskan puluhan warga di wilayah tersebut.
"Kita kan sekarang sedang melakukan klarifikasi kepada dia. Kalau nanti ada dugaan kuat lalai dalam menjalankan tugas, atau ditemukan ada kesalahan, jelas kita tindak," kata Wakapolda Jatim, Brigjenpol, Drs. Sugiono, M.M, di Pamekasan, Senin malam.<>
Tidak hanya Kapolres, menurut Wakapolda Sugiono, yang juga ikut diperiksa saat ini adalah Kasat Intel Polres Pasuruan. Menurut dia, langkah itu dilakukan untuk mencari titik terang penyebab persoalan tragedi zakat maut yang terjadi di Pasuruan tersebut.
"Bukan hanya Kapolres, tapi kasat Intelnya juga kita periksa," kata Sugiono menjelaskan.
Selanjutnya Wakapolda minta agar masyarakat yang hendak menyalurkan zakat secara langsung kepada masyarakat hendaknya meminta pengamanan kepada aparat kepolisian. Polda telah memerintahkan kepada jajaran Polwil di Jawa Timur untuk melakukan pengamanan.
"Jadi tinggal melaporkan saja, jam berapa akan disalurkan dan berapa jumlah warga yang akan mendapatkan zakat. Polisi pasti akan membantu mengamankan,".
Ia menambahkan, hingga kini proses penyidikan kasus zakat maut di Pasuruan itu masih berlangsung.
Sebelumnya Gus Dur berpendapat tragedi zakat maut ini terjadi karena masyarakat enggan meminta bantuan polisi yang selalu minta ongkos pengamanan. (ant/mad)
Terpopuler
1
Ramai Bendera One Piece, Begini Peran Bendera Hitam dalam Revolusi Abbasiyah
2
Gus Yahya: NU Bergerak untuk Kemaslahatan Umat
3
Munas Majelis Alumni IPNU Berakhir, Prof Asrorun Niam Terpilih Jadi Ketua Umum
4
Ketum PBNU Resmikan 13 SPPG Makan Bergizi Gratis di Lingkungan NU
5
PPATK Tuai Kritik: Rekening Pasif Diblokir, Rekening Judol Malah Dibiarkan
6
Di Tengah Fenomena Bendera One Piece Badan Siber Ansor Ajak Generasi Muda Hormati Merah Putih
Terkini
Lihat Semua