Jenderal Inggris Marah, Tuding AS Tak Becus Tangani Irak Pasca-Invasi
NU Online · Sabtu, 1 September 2007 | 02:21 WIB
Lagi-lagi, kritikan tajam dan telak mengudara dari mulut Kepala Angkatan Bersenjata Inggris Jenderal Sir Mike Jackson kepada pasukan Amerika Serikat (AS) yang dinilainya tidak becus menangasi Irak pasca-invasi.
Seperti dilaporkan sumber AFP, Sabtu (1/9), Jenderal Jackson menyalahkan Menteri Pertahanan AS Donald Rumsfeld, satu di antara arsitek utama invasi AS ke Irak.<>
Jackson mengatakan bahwa Rumsfeld adalah "satu di antara yang paling bertanggung jawab atas situasi di Irak saat ini."
Jackson juga mengungkapkan, kebijakan AS pasca-invasi Maret 2003 silam itu tidak membuahkan hasil apa-apa. Sebaliknya, pihaknya menuduh bahwa selama ini pasukan AS "tidak melakukan pembangunan bangsa", malah melakukan hal yang bukan-bukan.
Pernyataan-pernyataan Jackson yang ditulis sendiri dalam bukunya "Prajurit" itu nampaknya akan berpotensi menjadi "bahan bakar" baru yang dapat menyulut ketegangan antara kedua negara sekutu tersebut. (dar)
Terpopuler
1
Saat Jamaah Haji Mengambil Inisiatif Berjalan Kaki dari Muzdalifah ke Mina
2
Belasan Tahun Jadi Petugas Pemotongan Hewan Kurban, Riyadi Bagikan Tips Hadapi Sapi Galak
3
Meski Indonesia Tak Bisa Lolos Langsung, Peluang Piala Dunia Belum Pernah Sedekat Ini
4
Cerpen: Tirakat yang Gagal
5
Jamaah Haji Indonesia Diimbau Tak Buru-buru Thawaf Ifadhah, Kecuali Jamaah Kloter Awal
6
Jamaah Haji Indonesia Bersyukur Tuntaskan Fase Armuzna
Terkini
Lihat Semua