Jadikan Pendidikan Tema Pokok Pembangunan

Jakarta, NU Online
Wakil Presiden Hamzah Haz berusaha menjadikan pendidkan menjadi tema pokok di masa yang akan datang, kata Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatulah Azyumardi Azra di Jakarta, Selasa.

"Dahulu, tema sentralnya ekonomi maka tahun yang akan datang pendidikan," kata Azyumardi mengutip pernyataan Hamzah Haz di Istana Wakil Presiden, Jakarta.

Azyumardi menghadap Wapres dalam rangka pertemuan Perguruan Tinggi Islam Internsaional, yang akan diselenggarakan di Jakarta dari 23 - 26 September 2003, dan melibatkan 99 universitas dari 35 negara.

Menurut Azyumardi, Wapres sangat memperhatikan masalah pendidikan dan mutu pendidikan disebutnya masih memprihatinkan dan bahkan anggarannya belum sampai 20 persen.

Azyumardi mengatakan, ada tiga hal yang ditekankan oleh Wapres dalam masalah pendidikan.

Pertama, meningkatkan  kemandirian ekonomi, terutama ekonomi kerakyatan. Jika ekonomi meningkat maka daya beli masyarakat juga akan meningkat, termasuk daya beli untuk pendidikan yang makin lama makin mahal, kata Wapres sebagaimana dikutip Azyumardi.

Hal kedua adalah masalah peningkatan kualitas pendidikan. Wapres mengharapkan pendidikan tidak hanya menekankan pada pelajaran teori namun juga praktek seperti program magang di perusahaan-perusahaan.

Hal ketiga yang ditekankan Wapres adalah menempatkan pendidikan agama dalam kehidupan, kata Azyumardi. Pendidikan, kata Wapres, bertujuan untuk menciptakan manusia yang beriman dan bertakwa.

Mengenai pertemuan perguruan tinggi Islam intermasional, Azyumardi mengatakan bahwa pertemuan tersebut akan membahas paradigma keilmuan dalam kaitannya dengan Islam.  Selain itu juga, membahas masalah yang dihadapi oleh umat manusia.

Peserta pertemuan antara lain Malaysia, India, Pakistan, Negara Timur Tengah dan Eropa. Jika Presiden Megawati Soekarnoputri tidak sempat membuka acara tersebut, Azyumardi mengharapkan dapat dilakukan oleh Wapres Hamzah Haz.(ant/mkf)