Warta

H Nasrudin, 5 Periode Jabat Ketua MWCNU

NU Online  ·  Senin, 1 Agustus 2011 | 07:40 WIB

Tegal, NU Online
H Nasrudin Dahlan, mungkin menjabat ketua tingkat kecamatan atau Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) terlama di Indonesia. Ia terpilih untuk kelima kalinya menjadi ketua MWCNU kec Talang. kab Tegal Jawa Tengah.

Dalam sidang pleno pemilihan rois dan ketua tanfidiah yang dipimpin oleh ketua PCNU kab Tegal H Wasari MM, menetapkan KH Khusaini dan H Nasrudin sebagai rois syuriyah dan ketua tanfidziyah MWCNU Talang. Mereka terpilih melalui musyawarah tertinggi di tingkat kecamatan yaitu konferensi MWCNU kec Talang yang dilakasanakan, Ahad (31/7) di SMA/SMK NU Wahid Hasyim, jl Projosumarto Talang.<>
 
Dalam sidang pleno pemilihan rois suriah dan ketua tanfidiah, sesuai tata tertib sidang, melalui 2 tahap, yaitu tahap pencalonan dan tahap pemilihan. Dalam tahap pencalonan rois syuriah, muncul tiga nama yakni KH Khusaini dengan mendapat 12 suara, KH Sya’roni 1 suara, KH Khafid Muslim 3 suara dan H Nasrudin 1 suara. Sesuai tata tertib, seorang calon yang memperoleh suara setengah lebih satu dari suara yang sah dinyatakan secara otomatis terpilih secara aklamasi. Oleh karenanya KH Khusaini secara  langsung ditetapkan sebagai rois syuriah tanpa melalui tahap pemilihan.
 
Sementara itu dalam pemilihan ketua tanfidiah MWCNU kec Talang, H. Nasrudin langsung ditetapkan sebagai ketua tanfidiah MWCNU Talang karena dalam tahap pencalonan sudah memperoleh 10 suara, menyaingi ust Misbahul Mundir SAg yang hanya memperoleh 6 suara dan Drs Muslih MSI 1 suara.
 
Ditemui di sela-sela acara konferensi, H Nasrudin menyatakan keberatannya atas hasil konferensi yang memilihnya kembali menjadi ketua MWC NU kec Talang, karena sudah memimpin 4 periode berturut-turut dan ini kelima kalinya.

“Kalau dikatakan keberatan, saya sebenarnya keberatan, karena proses kaderisasi kelihatan ngga jalan, saya kan sudah Syebeh (tua) biar yang muda-muda dan potensional di Talang kan banyak. Tapi karena ini amanat organisasi ya saya terima tapi dengan catatan yang muda-muda dan potensional harus mengawal saya dalam membangun NU Talang kedepan agar lebih maju lagi,” katanya.
 
Terpisah, H Wasari, ketua PCNU kab Tegal dalam sambutannya di konferensi MWCNU Talang, membantah bahwa jabatan yang ia peroleh di NU akan dimanfaatkan untuk tujuan politik kususnya dalam pemilu kepala daerah.

“Setelah saya jadi ketua tanfidiah PCNU kab Tegal, beredar isu saya akan mencalonkan menjadi wakil bupati atau bahkan menjadi bupati, karena jajajaran pimpinan di NU dan banom sudah dipimpin keluarga saya. Misalnya ketua Fatayat kab Tegal dipimpin istri saya, ketua Ansor dan IPPNU kab Tegal oleh keponakan dan Syuriyah PCNU Tegal, Rois syuriah Talang KH Khusaini adalah kakak saya. Saya tegaskan sampai hari ini belum pernah terpikirkan untuk menjadi wakil bupati atau bupati,” tegasnya.
 
Sebelum acara konferensi MWCNU kec Talang, sebagai kegiatan pra konferensi diadakan sepeda santai yang merebutkan hadiah dari sponsor Nusumma Talang, BMT SM NU Talang dan BMT DRI Cangkring. Sepeda santai diikiti oleh ribuan anak-anak  dan pelajar dilingkungan Maarif. Hadiah yang diundi diantaranya kulkas, sepeda gunung, komporgas, TV dan hadiah hiburan.

Redaktur     : A. Khoirul Anam
Kontributor : Abdul Fatah