Gus Dur Kunjungi AS, Terima Penghargaan Simon Wiesenthal Center
NU Online Ā· Sabtu, 3 Mei 2008 | 08:49 WIB
Meskipun Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) masih dilanda konflik, Gus Dur akan melakukan kunjungan selama 10 hari ke Amerika Serikat (AS) dan berangkat 4 Mei besok untuk menerima penghargaan dari Simon Wiesenthal Center.
Hal ini diungkapkan oleh Gus Dur dalam konferensi pers yang diadakan Sabtu (3/5) siang di PBNU.<>
Simon Wiesenthal Center yang berkedudukan di Los Angeles merupakan sebuah LSM yang sangat terkenal. 6 dari 12 aktifis yang memperoleh penghargaan darinya juga mendapatkan hadiah Nobel perdamaian.
Dari Los Angeles, Gus Dur menuju Washington DC untuk melakukan sejumlah pertemuan dengan sejumlah senator AS, menemui staff gedung putih dan pertemuan dengan sejumlah LSM. Salah satu yang diagendakan adalah makan siang di George Washington University untuk menjelaskan hubungan antar agama di Indonesia.
Kunjungan terakhir di New York untuk menghadiri pertemuan Agama dan Perdamaian dan Asosiasi NGO sedunia yang dipimpin oleh Taj Mahad yang berasal dari Sudan dan kini menjadi Sekjen Asosiasi NGO sedunia.
Konferensi Internasional untuk Perdamaian dan Agama dahulunya diketuai oleh KH Abdurrahman Wahid saat ia masih menjabat sebagai presiden RI. Tak lupa, pertemuan dengan tokoh-tokoh Islam setempat, yaitu Irshad Manji, seorang warga AS yang berasal dari Uganda yang kini merupakan muslim yang sangat berpengaruh dengan buku-bukunya tentang hubungan antar agama. (mkf)
Terpopuler
1
Ramai Bendera One Piece, Begini Peran Bendera Hitam dalam Revolusi Abbasiyah
2
Gus Yahya: NU Bergerak untuk Kemaslahatan Umat
3
Munas Majelis Alumni IPNU Berakhir, Prof Asrorun Niam Terpilih Jadi Ketua Umum
4
Ketum PBNU Resmikan 13 SPPG Makan Bergizi Gratis di Lingkungan NUĀ
5
Di Tengah Fenomena Bendera One Piece Badan Siber Ansor Ajak Generasi Muda Hormati Merah Putih
6
PPATK Tuai Kritik: Rekening Pasif Diblokir, Rekening Judol Malah Dibiarkan
Terkini
Lihat Semua