Warta

Gerakan Internasional NU Perlu ’Kaki’

NU Online  ·  Selasa, 22 Desember 2009 | 05:06 WIB

Jakarta, NU Online
Gerakan internasional yang dilakukan oleh Nahdlatul Ulama (NU) di bawah kepempimpinan KH A. Hasyim Muzadi perlu dilengkapi dengan perangkat-perangkat pendukung agar tidak sebatas gebyar dan seremonial.

Demikian dikatakan pengamat sosial Enceng Shobirin Najd di sela pelaksanaan Konferensi Persaudaraan Muslim Dunia bertema ”Tahqiq al-ukhuwwah wa wihdah al-ummah al-islamiyyah” yang diselenggarakan PBNU di Hotel Sultan Jakarta, akhir pekan lalu.<>

”NU memang perlu menjangkau wilayah ini (kegiatan internasional, red) sebagai bagian dari program-program yang dijalankan, tentunya bukan satu-satunya program. Namun program internasional ini harus punya kaki. Perangkat-perangkat pendukungnya harus di bawahnya harus dilengkapi,” katanya.

Menurut mantan peneliti LP3ES itu, PBNU perlu menginventarisir dan melibatkan para kader NU yang berkonsentrasi pada persoalan internasional dalam setiap kegiatan internasional yang dilakukan NU. Ia mengkritik, selama ini beberapa kegiatan internasional lebih banyak hanya melibatkan tim teknis.

”Saya kira banyak kader NU yang menggeluti persoalan internasional dan punya kemampuan bahasa asing yang baik. Mereka ini harus dilibatkan untuk melakukan kajian-kajian strategis,” kata aktivis senior NU ini.

Diharapkan berbagai langkah NU terkait persoalan internasional semakin kongkrit dan tepat sasaran.

Enceng menambahkan, keterlibatan para kader yang benar-benar berkonsentrasi mengkaji persoalan internasional dalam berbagai kegiatan internasional NU juga diharapkan dapat menambah jumlah diplomat NU. Pos luar negeri selama ini lebih banyak diisi oleh kalangan di luar NU, katanya. (nam)