Ahmadinejad: Tak ada seorangpun yang dapat mencabut hak nuklir Iran
NU Online · Senin, 28 Agustus 2006 | 09:40 WIB
Tehran, NU Online
Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad, Minggu (27/8) mengungkapkan bahwa tak ada pihak manapun yang bisa mencabut hak bangsanya untuk mengakses terknologi nuklir untuk tujuan damai.
Ahmadinejad saat berbicara pada acara penganugerahan kepada 14 ilmuwan nuklir Iran di Vahdat Hall, Tehran mengatakan, rakyat Iran tetap berupaya melakukan pelayanan yang terbaik untuk kemanusiaan melalui pengetahuan dan teknologi yang selala ini dikembangkan.
<> “Mengejar ilmu pengetahuan dan teknologi bukan hanya dipandang rakyat Iran sebagai hak absolut mereka namun juga sebagai kewajiban (agama) mereka. Ini adalah hak yang dianugerahkan Tuhan kepada umat manusia,” kata Ahmadinejad, seperti dilansir sumber Irna.Menyinggung kekuatan-kekuatan negara yang menggunakan senjata nuklir di masa lalu yang sekarang mempersoalkan program pengayaan uranium Iran, Ahmadinejad menegaskan, “Mereka yang telah tersesat dari jalan kebenaran itu yang harus menghentikan produksi senjata nuklir dan senjata pemusnah massal.”
Dia juga mengingatkan bahwa Iran akan menghentikan berbagai agresi militer dari negara manapun. “Bangsa kita tidak akan mentolelir berbagai gangguan (pihak asing).” (dar)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Larangan Pamer dan Bangga dengan Dosa-dosa
2
Khutbah Jumat: Membumikan Akhlak Nabi di Tengah Krisis Keteladanan
3
Pastikan Arah Kiblat Tepat Mengarah ke Ka'bah Sore ini
4
Khutbah Jumat: Sesuatu yang Berlebihan itu Tidak Baik, Termasuk Polusi Suara
5
Trump Turunkan Tarif Impor Jadi 19 Persen, Ini Syarat yang Harus Indonesia Penuhi
6
Khutbah Jumat: Meneguhkan Qanaah dan Syukur di Tengah Arus Hedonisme
Terkini
Lihat Semua