Ledakan bom bunuh diri menewaskan 20 orang dan melukai 30 orang Muslim Syiah yang sedang melakukan salat Idul Fitri. Mayoritas Muslim Syiah di Irak memang baru merayakan Idul Fitri pada Kamis (2/10), sedangkan Muslim Sunni, sudah merayakan Idul Fitri Rabu (1/10).
Menurut keterangan polisi kota Baghdad, ledakan berasal dari sebuah kendaraan berisi penuh bahan peledak yang ditabrakkan ke sebuah pos pemeriksaan yang dekat dengan sebuah masjid Syiah di distrik itu. Ledakan bom bunuh diri kedua terjadi di sebuah masjid Syiah di distrik New Baghdad di timur kota Baghdad.<>
Distrik Zafraniya dan distrik New Baghdad adalah dua distrik di Baghdad yang mayoritas warganya Muslim Syiah. Diduga, Muslim Syiah yang menjadi target dua serangan bom bunuh diri itu.
Pejabat pemerintahan Irak sudah memberikan peringatan tentang kemungkinan serangan yang dilakukan oleh kelompok militan selama libur hari raya Idul Fitri di Irak, namun tidak disebutkan siapa kelompok militan yang akan melakukan serangan tersebut.
Sementara, sekelompok orang bersenjata menembaki sebuah minibus di dekat kota Baquba yang menyebabkan enam orang tewas. Baquba adalah ibukota provinsi Diyala yang dikenal rawan dan menjadi basis kelompok-kelompok perlawanan Irak. (ln/ar/aljz)
Terpopuler
1
Mulai Agustus, PBNU dan BGN Realisasikan Program MBG di Pesantren
2
Zaman Kegaduhan, Rais Aam PBNU Ingatkan Umat Islam Ikuti Ulama yang Istiqamah
3
PBNU Tata Ulang Aset Nahdlatul Ulama Mulai dari Sekolah, Rumah Sakit, hingga Saham
4
Khutbah Jumat: Belajar dari Pohon Kurma dan Kelapa untuk Jadi Muslim Kuat dan Bermanfaat
5
Ekologi vs Ekstraksi: Beberapa Putusan Munas NU untuk Lindungi Alam
6
Khutbah Jumat: Bahaya Tamak dan Keutamaan Mensyukuri Nikmat
Terkini
Lihat Semua