Tradisi Santri Cipasung di Malam Takbiran Idul Adha
NU Online · Rabu, 23 September 2015 | 19:55 WIB
Tasikmalaya, NU Online
Santri putra Pondok Pesantren Cipasung, Tasikmalaya, Jawa Barat, melaksanakan takbiran keliling dan pawai pawai obor dengan mengelilingi Singaparna, Rabu (23/09) malam, dalam rangka memeriahkan hari raya Idul Adha.
<>
Para Santri dibagi ke dalam delapan asrama dengan pakaian seragam berbeda untuk masing-masing asrama. Setiap asrama dilengkapi dengan membawa obor dan bedug serta bendera berlogo NU atau logo pesantren.
Santri yang mengikuti takbiran keliling dan pawai obor ini berjumlah sekitar 700. Mereka adalah para santri yang tidak pulang kampung, meski selama lebaran kurban dan hari tasyriq santri cipasung dipersilakan mudik dan merayakannya di kampung halaman.
Menurut koordinator Takbiran Keliling dan Pawai obor Santri Cipasung, Muhammad Lillah Sahrul Mubarok, menuturkan bahwa kegiatan ini bukan untuk yang pertama kali. Pawai serupa berlangsung tiap tahun dan sudah menjadi tradisi santri Cipasung.
Ketua Departemen Organisasi Pimpinan Cabang IPNU Kabupaten Tasikmalaya itu berharap, melalui takbiran keliling dan pawai obor santri dapat mengisi malam Idul Adha itu dengan kegiatan positif. di samping menghibur para santri yang tidak pulang kampung.
Setelah para santri melakukan takbir keliling dan pawai obor, para santri langsung diarahkan ke Masjid Jami Cipasung dan mengikuti Takbiran di Masjid Jami Cipasung. (Red: Mahbib)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menyambut Idul Adha dengan Iman dan Syukur
2
Buka Workshop Jurnalistik Filantropi, Savic Ali Ajak Jurnalis Muda Teladani KH Mahfudz Siddiq
3
Lembaga Falakiyah PBNU Rilis Data Rukyatul Hilal Awal Dzulhijjah 1446 H
4
Khutbah Jumat: Relasi Atasan dan Bawahan di Dunia Kerja menurut Islam
5
Khutbah Jumat: Menanamkan Nilai Antikorupsi kepada Anak Sejak Dini
6
Ojol Minta DPR RI Tekan Menhub Revisi Dua Aturan soal Transportasi Online
Terkini
Lihat Semua