Innalillahi, Putri KH Mahrus Ali Lirboyo, Nyai Hj Ummu Aiman Rifa'i Wafat
NU Online · Sabtu, 16 Maret 2024 | 09:30 WIB
A. Syamsul Arifin
Penulis
Jombang, NU Online
Innalillahi wa inna ilaihi rajiun, Nyai Hj Ummu Aiman Rifa'i wafat, pada Sabtu (16/3/2024). Almarhumah adalah salah satu putri almaghfurlah KH Mahrus Ali, Pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur pada masanya yang kemudian diambil menantu KH Romly Tamim Peterongan, Kabupaten Jombang.
Almarhumah menikah dengan almaghfurlah KH A Rifai Romly putra pertama KH Romly Tamim dari Nyai Chodijah.
Kabar wafatnya pengasuh Asrama 9 Al-Kautsar Darul Ulum Jombang ini mulai tersiar demikian cepat di sosial media media. Kabar duka ini juga dibenarkan langsung oleh salah satu putranya Agus H M Syarif Hidayatullah (Gus Sentot).
"Mohon maaf bila ada kesalahan dari ibu saya, mohon doanya semoga amal ibadah ibu diterima oleh Allah dan dosa-dosanya diampuni oleh-Nya. Bila ada tanggungan hak adam (utang piutang) bisa langsung hubungi saya, matur nuwun (terima kasih)," kata Gus Sentot melalui media sosial pribadinya.
Gus Sentot menyatakan almarhumah akan dimakamkan di Lirboyo, Kediri tempat almarhumah dilahirkan. Jenazah almarhumah diberangkatkan dari Pondok Pesantren Darul Ulum pagi ini.
"Insyaallah almaghfurlah ibu saya, Hj Ummu Aiman Rifa'i dimakamkan di maqbarah Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, berangkat dari Pondok Pesantren Darul Ulum Rejoso, Peterongan, Jombang pukul 08.00 WIB," terangnya.
Sebagai informasi, almarhumah memiliki putra dan putri dari pernikahannya dengan KH A Rifai Romly, yakni Ning Nawang Wulan Jannatul Firdaus, Ning Cholilatussaidah, Gus Syarif Hidayatullah, Gus Rokhmatul Akbar, Gus Kenedy Muammar Kadafi, Ning Nurlaili Kamali, Ning Yulinah Kasinah, dan Ning Indira Zulikha.
Suami almarhumah yakni KH A Rifa’i Romli merupakan Mursyid Thariqah Qadiriyah Wa Naqsyabandiyah menggantikan almarhum KH Musta’in Romly pada 1985.
Kiai Rifai juga pernah menjadi anggota DPRD Jombang mulai tahun 1972 sampai tahun 1992 dan menjadi anggota DPRD Jawa timur mulai tahun 1992 sampai ia wafat.
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Mempertahankan Spirit Kurban dan Haji Pasca-Idul Adha
2
Ketum PBNU Buka Suara soal Polemik Tambang di Raja Ampat, Singgung Keterlibatan Gus Fahrur
3
Jamaah Haji yang Sakit Boleh Ajukan Pulang Lebih Awal ke Tanah Air
4
Rais 'Aam dan Ketua Umum PBNU Akan Lantik JATMAN masa khidmah 2025-2030
5
Khutbah Jumat: Meningkatkan Kualitas Ibadah Harian di Tengah Kesibukan
6
Khutbah Jumat: Menyatukan Hati, Membangun Kerukunan Keluarga Menuju Hidup Bahagia
Terkini
Lihat Semua