Warga Nahdiyin Aceh Menanti Kehadiran Kiai Said
NU Online · Rabu, 4 Desember 2013 | 12:04 WIB
Banda Aceh, NU Online
Usai pelaksanaan Musyawarah Besar (Mubes) II HUDA Aceh yang berlangsung di Asrama Haji Banda Aceh tanggal 29 November lalu, PWNU Aceh banyak menerima kritikan dari masyarakat Aceh, khususnya warga Nahdiyin. <>
Kritikan ini muncul setelah Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj batal hadir ke Aceh dalam acara Mubes II HUDA, padahal sudah dijadwalkan jauh sebelumnya.
Warga nahdiyin Aceh sangat menanti kedatangan Ketua Umum PBNU berkunjung ke Aceh. Hal ini terbukti dari bertebarannya sepanduk-sepanduk “selamat datang ketua Umum PBNU di Aceh” oleh warga Nadhiyin Aceh di jalan-jalan mulai dari arah bandara sampai kepada tempat dilaksanakan Mubes.
Dalam rilis yang diterima NU Online, Indra Kariadi dan Tgk. Muslem Hamdani, petugas harian di kantor PWNU Aceh mengaku merasa kewalahan dalam menjawab pertanyaan demi pertanyaan menyangkut ketidak hadiran ketua umum PBNU ke Aceh.
Sementara itu dihubungi NU Online, Nabil Haroen, salah seorang staf KH Said Aqil Siroj mengatakan, Ketua Umum sudah bersiap hadir ke Aceh bahkan sudah membatalkan jadwal hadir dalam kegiatan NU di Semarang.
“Namun karena alasan teknis, justru pihak PWNU Aceh sendiri yang membatalkan kunjungan Kiai Said dan nanti akan dijadwal ulang,” katanya. (Red:Anam)
Terpopuler
1
Idul Adha Berpotensi Tak Sama, Ketinggian Hilal Dzulhijjah 1446 H di Indonesia dan Arab Berbeda
2
Pemerintah Tetapkan Idul Adha 1446 H Jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025 M
3
Hilal Terlihat, PBNU Ikhbarkan Idul Adha 1446 H Jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025
4
Gus Baha Ungkap Baca Lafadz Allah saat Takbiratul Ihram yang Bisa Jadikan Shalat Tak Sah
5
Pengrajin Asal Cianjur Sulap Tenda Mina Jadi Pondok Teduh dan Hijau
6
Pos-Pos Petugas Penentu Kelancaran Lalu Lintas Jamaah di Jamarat Mina
Terkini
Lihat Semua