Wajah Baru untuk Semangat Baru
NU Online · Rabu, 11 April 2012 | 10:20 WIB
Jakarta, NU Online
Setelah melalui proses cukup panjang, akhirnya NU Online bisa menampilkan wajah baru yang lebih segar dengan konten yang lebih banyak. Wajah baru ini merupakan penampilan yang keempat sejak NU Online lahir pada tahun 2003.
Apresiasi terutama kami berikan pada tim Teknologi Infomasi dan Desain yang tak kenal lelah terus melakukan perbaikan-perbaikan atas masukan tim redaksi dan para pembaca NU Online.Â
<>
Wajah baru ini sebagai upaya untuk menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi terbaru. Informasi terbaru bisa langsung terdisseminasi melalui twitter dan facebook sehingga bisa lebih cepat tersebar ke publik.
Kami menambahkan rubrik baru berupa seni yang meliputi esai kebudayaan, puisi dan cerpen sebagai wadah generasi muda NU yang meminati dunia seni dan budaya. Banyak sekali kader NU di berbagai pesantren dan komunitas peminat sastra yang selama ini belum memiliki wadah yang memadai untuk menyalurkan bakatnya.Â
NU Online juga menambah rubrik keagamaan, yaitu rubrik hikmah yang diisi tulisan dengan mengedepankan nilai-nilai moral. Rubrik pesantren juga kami tampilkan dengan menginformasikan tentang profil berbagai pesantren sehingga bisa menjadi rujukan ketika mendidik putra putrinya.Â
Dari sisi keredaksian, kami juga melakukan pengkaderan dengan menambah tiga orang tim, Abdullah Alawi, Alhafid Kurniawan dan Mahbib Khoiron sementara tim desain terdapat tambahan tenaga baru, Ahmad Mauladi. Kami ingin menjadikan NU Online sebagai wahana belajar menulis bagi para kader NU baik di Jakarta maupun di daerah.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada para kontributor yang selama ini mendedikasikan dirinya untuk kemajuan NU Online dari berbagai daerah. Berikut kontributor terbaik untuk bulan Maret.
Hairul Anam         39
Qomarul Adib         35
Sholihin Hasan       20
Kamil Akhyari       18
Abdul Muiz           10
Muslim Abdurrahman 10
Fahroji              9
Syaiful Mustaqim     7
Wasdiun            7
Ichwan             6
Â
Penulis: Mukafi Niam
Terpopuler
1
Niat Puasa Arafah untuk Kamis, 5 Juni 2025, Raih Keutamaan Dihapus Dosa
2
Menggabungkan Qadha Ramadhan dengan Puasa Tarwiyah dan Arafah, Bolehkah?
3
Takbiran Idul Adha 1446 H Disunnahkan pada 5-9 Juni 2025, Berikut Lafal Lengkapnya
4
Khutbah Idul Adha: Mencari Keteladanan Nabi Ibrahim dan Ismail dalam Diri Manusia
5
Panduan Shalat Idul Adha: dari Niat, Bacaan di Antara Takbir, hingga Salam
6
Khutbah Idul Adha 2025: Teladan Keluarga Nabi Ibrahim, Membangun Generasi Tangguh di Era Modern
Terkini
Lihat Semua