Nasional

Unusia dan Kedutaan Rusia Kerja Sama Pertukaran Kebudayaan dan Beasiswa

Rab, 18 Oktober 2023 | 21:00 WIB

Unusia dan Kedutaan Rusia Kerja Sama Pertukaran Kebudayaan dan Beasiswa

Unusia dan Kedutaan Besar Federasi Rusia menjalin kerja sama di bidang pertukaran kebudayaan dan pengembangan sumber daya manusia (Foto: Humas Unusia)

Jakarta, NU Online
Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia) dan Kedutaan Besar Federasi Rusia menjalin kerja sama di bidang pertukaran kebudayaan dan pengembangan sumber daya manusia.


Kerja sama tersebut dilaksanakan secara simbolik melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dan perjanjian Kerja Sama (MoA) pada Selasa (17/10/2023). Kerja sama dilakukan untuk memberikan peluang program beasiswa degree dan non-degree bagi Civitas akademika Unusia.

 

Dalam kesempatan tersebut hadir Duta Besar Federasi Rusia untuk Indonesia H.E. Lyudmila G. Vorobieva. Setelah melakukan penandatanganan MoU dan MoA, para delegasi mahasiswa menggelar nonton film bersama tentang sejarah negara Rusia, dan dilanjut dengan sosialisasi beasiswa.

 

Wakil Rektor Bidang Adminstrasi Umum, Keuangan dan Sumber Daya Manusia, Dwi Winarno menegaskan bahwa kerja sama tersebut merupakan komitmen kedua belah pihak untuk saling sinergi memajukan bidang sumber daya manusia. 

 

“Kami yakin kolaborasi ini memiliki dampak positif untuk Unusia dan  hubungan Indonesia Rusia," kata Dwi dalam rilis yang diterima NU Online, Rabu (18/10/2023).

 

Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia telah melakukan kerja sama antarinstitusi dengan berbagai macam sektor untuk mendukung peningkatan kualitas dan pencapaian lulusan. Untuk memperkuat jejaring internasional, Unusia juga menjalin kerja sama dengan perguruan tinggi di luar negeri.

 

Di antaranya, menjalin kerjasama bersama dengan Rektor Universitas Zaitunah dalam beberapa hal seperti pertukaran mahasiswa, pertukaran dosen, penulisan jurnal dan pengiriman mahasiswa dari S1 sampai dengan S3 dengan mendapatkan biaya subsidi.


Unusia beberapa kali menggelar International Conference Islam Nusantara and World Peace dan simposium Islam Nusantara bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).