Depok, NU Online
Majelis Al-Muwasolah Baina Ulama Al-Muslimin menggelar kegiatan Dauroh Ilmiah Bersama Jalsatuddu’ah Kota Depok dan Sekitarnya, di Pondok Pesantren Al-Awwabin, Sawangan, Kota Depok, Jawa Barat, Kamis (25/1) lalu.
Pada kesempatan itu, panitia mengundang Syekh Muhammad Yasir Al-Qudmani hadir sebagai narasumber. Direktur Zawiyah Ghozaliyah Syria itu memuji umat Islam Indonesia karena memiliki akhlak dan adab yang luar biasa terhadap Ulama.
“Saat saya pertama kali bertemu orang Indonesia yaitu ketika ibadah haji pada tahun 1978, saya menyaksikan orang Indonesia dengan wajah yang lemah lembut, dengan adab yang luar biasa, dan kecintaan terhadap ulama,” ucap Syekh Yasir.
Ia melihat, kebaikan orang-orang Indonesia kian hari semakin bertambah. Hal itu ia rasakan ketika sekarang ia kembali berkunjung ke Indonesia.
“Ketika pertama kali saya berkunjung ke Indonesia sekitar 30 tahun yang lalu, saya melihat orang-orang Indonesia sangat lemah lembut dan baik-baik. Dan Alhamdulillah, sekarang saya melihat kebaikan-kebaikan tersebut semakin bertambah,” sambungnya.
Begitu juga keislaman di Indonesia, sambung Syekh Yasir, sejak masuknya Islam di negeri ini sampai tersebarnya dakwah Islam hingga sekarang, semakin meningkat kualitas keislamannya dan semakin bertambah kuantitas umat Islamnya.
“Alhamdulillah, di negeri Indonesia ini yang kita ketahui, Agama Islam semakin tersebar luas dan semakin banyak orang-orang yang masuk ke dalam Islam,” imbuhnya.
Menurutnya, kebaikan-kebaikan yang semakin bertambah tersebut karena keteguhan akidah dan keikhlasan syariah yang mereka jalani.
“Hal tersebut bisa datang karena kemantapan akidah yang selama ini umat Islam Indonesia jalani, dan juga karena keikhlasan menegakkan syariah yang mereka lakukan,” tukasnya.
Ia meyakini bahwa umat Islam Indonesia akan tetap menjaga keimanan dan aqidahnya, dan akan terus mereka pegang selama-lamanya, walaupun terjadi musibah dan gangguan keimanan, karena hal itulah yang akan membawa kebaikan di negeri ini.
“Saya yakin, Insyaallah kekuatan seperti ini akan terus meningkat dan akan semakin kokoh selama-lamanya, tidak akan tergoncang walaupun terjadi gesekan fitnah sana sini,” pungkasnya.
Pada forum ini, para peserta yang hadir diantaranya adalah Mustasyar PCNU Kota Depok KH Abdurrahman Nawi, Katib Syuriyah PCNU Kota Depok KH Muhammad Yusuf Hidayat, Kepala Lurah Ponpes Al-Awwabin KH Fatchurrahman, Pengurus Majelis Al-Muwasolah Al-Habib Hamid bin Ja’far Al-Qodri, Al-Habib Syafiq bin Ali bin Syekh Abu Bakar, dan para santri Ponpes Al-Awwabin.
Majelis Al-Muwasolah Baina Ulama Al-Muslimin adalah sebuah Forum Silaturrahim antar Ulama di bawah bimbingan Al-Habib Umar bin Hafidz (Tarim, Hadramaut).
Tujuan forum ini antara lain adalah untuk menguatkan ikatan ta’aruf dan komunikasi antar ulama, sehingga tidak terjadi perpecahan antarulama yang berbeda pendapat satu sama lain dan antar ulama saling bahu-membahu dalam menyebarkan dakwah Ahlussunnah wal Jamaah. (Ahmad Rifaldi/Fathoni)