Nasional

Tiga Nikmat yang Tak Disadari Menurut Gus Mus

Senin, 14 Mei 2018 | 21:45 WIB

Semarang, NU Online
Pengasuh Pesantren Raudlatuth Thalibin Rembang Jawa Tengah, KH Ahmad Mustofa Bisri (Gus Mus) menyampaikan ada tiga nikmat yang sering tidak kita sadari. Pertama, menjadi seorang manusia yang dilahirkan ke muka bumi.

"Menjadi seorang manusia yang lengkap dengan akal pikiran dan nurani. Keduanya  adalah sesuatu yang tidak dimiliki oleh mahkluk lain," kata Gus Mus pada Tabligh Akbar, Ahad (13/5) malam di lapangan Simpang Lima Semarang. 

Dengan pikiran dan nurani, sambung Gus Mus, kita dapat bebas mengekspresikan segala hal. Berbeda dengan mahkluk lain seperti hewan dan malaikat, mereka tidak sempurna dalam mengekspresikan sesuatu. "Misalnya malaikat, apabila sujud ya sujud terus. Kalau rukuk ya selamanya rukuk," Gus Mus mencontohkan.

Nikmat kedua menjadi umat Nabi Muhammad SAW. Rasulullah Muhammad SAW adalah satu-satunya manusia yang mengerti manusia, memikirkan manusia dan memanusiakan manusia. "Perlu disyukuri kita yang hidup di zaman sekarang masih bisa mengikuti beliau dan menjadi umatnya, karena belum tentu jika kita hidup di zaman Rasulullah dulu kita akan ikut beliau. Jangan-jangan malah bisa jadi kita mengikuti Abu Jahal," papar Gus Mus. 

Ketiga, dititahkan kita menjadi orang Indonesia. Gus Mus bercerita ketika orang dari luar mengunjungi Indonesia, khususnya orang Arab. Mereka sangat mengagumi Indonesia bahkan mengatakan orang Indonesia tidak akan heran jika besok masuk surga, karena tanah airnya adalah sepotong surga.

Gus Mus mengenang ketika dirinya tinggal di Mesir. Di dalam ruangan gerah, keluar juga gerah pada musim panas. "Pada musim dingin, satu jari saja terbuka, rasanya langsung beku seluruh badan. Berbeda sekali dengan hidup di Indonesia," kata Gus Mus.

Lalu bagaimanakah mensyukuri semua itu? Bagaimana bersyukur itu? Apakah cukup dengan kalimat Alhamdulillah telah memanjatkan puji syukur? "Bersyukur itu melaksanakan pemberian dengan semestinya dan tidak berlebih-lebihan,” kata Gus Mus.

Kegiatan yang diadakan Satgas Nusantara tersebut juga menghadirkan narasumber Emhan Ainun Najib (Cak Nun). Acara tersebut dihadiri ribuan pengunjung. (Muhammad Khozin/Kendi Setiawan)