Nasional KIRAB KOIN NU

Tangisan Siswa SD di Tuban Melihat Kirab Koin NU

Kam, 31 Mei 2018 | 09:15 WIB

Tangisan Siswa SD di Tuban Melihat Kirab Koin NU

Kirab Koin NU di Tuban datangi sekolah-sekolah.

Jakarta, NU Online
Kirab Kotak Infak (Koin) NU di Tuban, Jawa Timur mendapat tanggapan hangat dari masyarakat. Kirab Koin yang menggunakan replika kotak infak versi kirab nasional bekerjasama di antaranya dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Tuban. Para siswa di sekolah yang didatangi kirab pun terlihat senang dan bangga memasukkan uang di kotak infak yang diedarkan. 

“Bahkan di SD Jenu 1, ada seorang siswa yang menangis tersedu-sedu karena tangannya tidak  bisa memasukkan uang ke dalam kotak infak. Anak itu pun dibantu Banser dan berhasil memasukkan uang infaknya,” kata Ketua LAZISNU Tuban, Muhtarom Husnan dihubungi NU Online, Kamis (31/5).

Di Desa Kelotok Kecamatan Pelumpang, sambung Muhtarom, ada seorang ibu yang sambil menggendong anaknya, begitu melihat ada kotak kirab, ia datang menemui panitia. “Ibu ini bilang ingin sedekah malu karena kok ramai-ramai. Saya kan orang miskin,” cerita Muhtarom menirukan ibu-ibu tersebut.

(Baca: Kirab Koin NU Tuban Raih 349 Juta, Ini Strateginya)
Si ibu yang buruh tani lalu dirahkan panitia memasukkan uang infaknya.

Replika kotak infak yang berjumlah 20 buah mengikuti jumlah kecamatan di Tuban, diedarkan sejak Sabtu (26/5) hingga puncaknya, Rabu (30/5). Selama diedarkan kotak replika mencapai lokasi yang berbeda-beda ada pula yang satu lokasi hanya satu kali didatangi.

“Tergantung kemauan mereka (panitia kirab di masing-masing kecamatan),” Muhtarom menambahkan.

Mengedarkan replika kotak raksasa menjadi strategi yang jitu dan terbukti berhasil memaksimalkan hasil Kirab Koin NU di Tuban. Angka 349.094.400 rupiah dari hasil Kirab Koin NU di Tuban mengalahkan raihan Kirab Koin NU Kabupaten Bojonegoro dengan 150 juta rupiah, Jombang 102 juta, serta Nganjuk 60 juta rupiah. (Kendi Setiawan)