Tahun Ini, Haul Mbah Wahab Akan Lebih Meriah
NU Online Ā· Kamis, 7 Agustus 2014 | 07:16 WIB
Jombang, NU Online
Peringatan haul KH Abdul Wahab Chasbullah yang ke-43 tahun ini diperkirakan akan lebih semarak dibandingkan tahun sebelumnya. Sejumlah kegiatan disiapkan dalam rangkaian acara tersebut.
<>
Hal ini terlihat dari keseriusan panitia yang melangsungkan rapat persiapan haul di dalem kasepuhan Pondok Pesantren Bahrul Ulum (PPBU) Tambakberas Jombang Jawa Timur beberapa waktu lalu. Koordinasi ini melibatkan seluruh panitia yang ditunjuk sebagai koordinator, baik sebelum, saat dan usai kegiatan haul.
Kegiatan yang akan mengiringi peringatan haul antara lain pameran foto dan sejumlah dokumen seputar kiprah KH Abdul Wahab Chasbullah atau Mbah Wahab. āKegiatan ini akan berlangsung sejak tanggal 1 hingga 6 September,ā kata juru bicara panitia, H Mujtahidur Ridho kepada NU Online, Kamis (7/8).
Mantan Ketua Umum IPNU ini menandaskan, untuk keperluan pameran, pihaknya sudah menghubungi Perpustakaan PBNU di Jakarta dan Museum NU di Surabaya. āAlhamdulillah, sejumlah dokumen yang selama ini belum diketahui khalayak akan diperlihatkan kala pameran,ā katanya. Ribuan foto dan hasil liputan beberapa media maupun manuskrip yang memperbincangkan kiprah Mbah Wahab akan dipamerkan.
Kegiatan haul juga akan diisi dengan penampilan hadrah dari kelompok Ikatan Seni Hadrah Republik Indonesia atau Ishari. āKarena seperti diketahui, antara Mbah Wahab dan Ishari ibarat dua sisi mata uang yang tidak dipisahkan,ā ungkap Ridho.
Penampilan seni hadrah tradisional ini akan berlangsung pada hari Jumāat malam dan melibatkan perwakilan Ishari se Jawa Timur. Sebelumnya yakni tanggal 4 September akan diberikan santunan kepada sejumlah anak yatim dan kaum dhuafa.
Yang cukup istimewa dan berbeda dengan haul Mbah Wahab sebelumnya adalah akan dilangsungkannya wisuda dari Universitas KH Abdul Wahab Hasbullah atau Unwaha. Sebelumnya kampus ini bernama Sekolah Tinggi Agama Islam Bahrul Ulum atau STAIBU. Sehingga, wisuda kali ini merupakan yang pertama semenjak perubahan status tersebut.
āBahkan bila tidak ada halangan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Mohammad Nuh berkenan hadir dan memberikan orasi ilmiah,ā kata Gus Edo, sapaan akrabnya.
Puncak dari kegiatan haul adalah pengajian umum yang akan dihadiri Pejabat Rais Aam PBNU KH Musthofa Bisri. Secara khusus, pihak keluarga datang langsung ke kediaman beliau di Rembang untuk menemui dan mengundang Gus Mus. āDan insyaallah beliau berkenan hadir,ā tandas Gus Edo.
KH Abdul Wahab Chasbullah Award
Pada saat acara puncak ini juga akan diserahkan KH Abdul Wahab Chasbullah Award, sebuah apresiasi dari dzurriyah (keluarga) Mbah Wahab terhadap sejumlah orang yang memiliki kepedulian terhadap tiga hal.
āPertama adalah mereka yang memiliki kepedulian dan berperan besar dalam bidang pendidikan,ā katanya. Selanjutnya adalah mereka yang memiliki semangat dalam menggerakkan ekonomi warga, serta kalangan yang mempunyai perhatian dan menjadi ujung tombak bagi jamāiyah Nahdlatul Ulama di komunitasnya.
āUntuk tahun ini, KH Abdul Wahab Hasbullah Award baru akan memberikan penghargaan kepada tiga kategori tersebut, sebagai bagian dari apresiasi keluarga atas kiprah orang-orang hebat di lingkungan masing-masing,ā terangnya. Diharapkan, tradisi memberikan penghargaan akan selalu dilakukan setiap tahun.
Untuk bisa mencari orang terbaik dengan kiprah yang membanggakan ini, panitia telah melakukan komunikasi kepada sejumlah kalangan. āAkhirnya diputuskan ada tiga unsur yang akan menjadi juri bagi penghargaan ini yakni dari unsur keluarga atau dzurriyyah Mbah Wahab, PWNU Jawa Timur serta kalangan media massa,ā ungkapnya.
Pada saat yang sama, Gus Edo sangat berharap peran serta masyarakat untuk bisa mengusulkan para pegiat pendidikan, ekonomi dan jamāiyah NU kepada panitia. Selanjutnya usulan dari masyarakat ini akan kami verifikasi dengan tim juri yang juga dilanjutkan dengan melakukan pengecekan langsung atas kiprah tersebut. āKarena itu peran atau usulan dari warga sangat ditunggu demi terpilih para nominator yang diharapkan,ā pungkas Gus Edo. (Syaifullah/Mahbib)
Terpopuler
1
Pastikan Arah Kiblat Tepat Mengarah ke Ka'bah Sore ini
2
Khutbah Jumat: Larangan Pamer dan Bangga dengan Dosa-dosa
3
Operasional Haji 2025 Resmi Ditutup, 3 Jamaah Dilaporkan Hilang dan 447 Meninggal
4
Trump Turunkan Tarif Impor Jadi 19 Persen, Ini Syarat yang Harus Indonesia Penuhi
5
PBNU Terima Audiensi GAMKI, Bahas Isu Intoleransi hingga Konsensus Kebangsaan
6
Kisah Di Balik Turunnya Ayat Al-Qur'an tentang Tuduhan Zina
Terkini
Lihat Semua