Nasional

Seknas Gusdurian Serukan Masyarakat Dukung Perjuangan Anti-Korupsi

NU Online  ·  Selasa, 11 April 2017 | 14:03 WIB

Yogyakarta, NU Online
Seknas Jaringan GusDurian (JGD) mengajak masyarakat untuk turut bersama dalam mendukung perjuangan anti-korupsi. Hal tersebut disampaikan Koordinator Nasional Jaringan Gusdurian Alissa Wahid berkaitan dengan peristiwa teror yang menimpa penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan, Selasa (11/4).

“Kami menganggap bahwa serangan dan intimidasi tersebut merupakan bagian tak terpisahkan dari upaya untuk melemahkan KPK serta menghalangi penanggulangan korupsi di Indonesia secara umum,” kata Alissa kepada NU Online.

Ditegaskan putri sulung KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) itu, atas peristiwa tersebut Jaringan Gusdurian Indonesia menyatakan empat sikap sebagai berikut:

1. Mengutuk keras serangan intimidasi terhadap Novel Baswedan dan KPK. Novel Baswedan sebagai penyidik berpestasi dan Ketua Wadah Pegawai KPK adalah salah satu figur penting dalam upaya pemberantasan korupsi di Indonesia.

2. Serangan ini adalah intimidasi terhadap upaya penegakkan hukum dalam pemberantasan korupsi, untuk melemahkan KPK dan menciptakan rasa takut kepada semua pihak yang menginginkan kasus-kasus korupsi dibuka dan diadili.

3. Meminta aparat untuk segera menangkap pelaku dan mengusut tuntas peristiwa teror ini.

4. Menyerukan kepada masyarakat untuk terus memberikan dukungan kepada KPK dalam perjuangan pemberantasan korupsi di Indonesia. (Ajie Najmuddin/Alhafiz K)