Nasional

Sambut Ramadhan, PWNU DIY Siapkan Strategi Dakwah

NU Online  ·  Sabtu, 29 Maret 2014 | 12:01 WIB

Yogyakarta, NU Online
Kendati bulan Ramadhan terhitung masih lama, akan tetapi PWNU daerah Istimerwa Yogyakarta (DIY) sudah bersiap menyambut bulan suci tersebut.
<>
Bertempat di lantai 1 gedung PWNU DIY, Jumat malam (28/3), para Pengurus Wilayah NU DIY yang terdiri dari Syuriah dan Tanfidiyah membahas tentang strategi dakwah di bulan suci Ramadhan yang akan diterapkan oleh PWNU DIY.

"Biasanya, kalau sudah mendekati bulan suci Ramadhan, semua sibuk sendiri-sendiri.  Tidak ada salahnya, jika bulan Ramadhan yang akan datang sekitar 3-4 bulan lagi, bisa kita persiapkan jauh-jauh hari terkait strategi dakwah kita," ujar Muchtar Salim, MA, Sekretaris PWNU DIY.

Dalam acara tersebut, secara khusus PWNU mendatangkan dua lembaga NU yang memang terkait erat dengan dunia dakwah, yakni Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) DIY dan Lembaga Ta'lif wa Nasyr Nahdlatul Ulama (LTNNU) DIY.

Muhajir, S.Pd, M.Si, Sekretaris LDNU, mengungkapkan bahwa pihaknya akan berusaha untuk melanjutkan program LDNU di bulan Ramadhan yang sudah berjalan pada tahun-tahun sebelumnya.

"Di bulan Ramadhan tahun lalu, alhamdulillah kami bekerja sama dengan Tribun Jogja. Tribun Jogja memberi kami space untuk diisi dengan tulisan dari dai-dai kita. Dan respon masyarakat itu luar biasa. Terbukti dengan adanya sms dari pembaca yang menginginkan salah satu dai kita mengisi sebuah acara," ujarnya.

"Selain itu, kami juga bekerja sama dengan Jogja TV, TVRI dan Radio RRI. Insyaallah kami akan segera bersilaturrahim ke sana, agar tidak kedahuluan ormas lain," tambahnya.

Sementara itu, Katib Syuriah, KH. Chasan Abdullah mengungkapkan, LDNU harus meningkatkan daya gedornya dengan berkunjung ke PCNU-PCNU. "Hal itu penting karena akan bisa menguatkan LDNU itu sendiri," ujarnya.

Hadir dalam acara tersebut, Rais Syuriah PWNU DIY, KH. Asya'ari Abta, wakil ketua, Drs. H. Suharto Djuwaini, M.Pd.I, Wakil Bendahara PWNU DIY, Ir Agus Junaidi, wakil sekretaris, Kholis Asy'ari dan jajaran pengurus LDNU DIY dan LTNNU DIY. (Nur Rokhim/Abdullah Alawi)