Sambut Harlah Ke-65, Sarbumusi NU Gelar Lomba Cipta Mars
NU Online · Rabu, 29 Juli 2020 | 13:00 WIB
Abdul Rahman Ahdori
Kontributor
Jakarta, NU Online
Dewan Pimpinan Pusat Konfederasi Sarikat Buruh Muslimin Indonesia (DPP K-Sarbumusi) menggelar lomba cipta lagu mars Sarbumusi yang dibuka secara umum. Kegiatan itu dilakukan dalam rangka menyambut Hari Lahir (Harlah) Sarbumusi ke-65 tahun.
Ketua panitia lomba cipta lagu mars Konfederasi Sarikat Buruh Muslimin Indonesia (K-Sarbumusi) Agung Prastowo menerangkan kegiatan puncak ulang tahun Sarbumusi dilakukan september mendatang. Namun, beberapa rangkaian telah dilangsungkan sejak Juli ini.
“Untuk menyemarakkan harlah ya, atas perintah dari Presiden dan sekjen kita buat perlombaan, biar semakin meriah” kata Prastowo di Jakarta, Rabu, (29/7).
Dia menambahkan, lomba cipta lagu mars sarbumusi ditujukan kepada seluruh anggota dan masyarakat umum. Kemudian, dalam perlombaan lagu mars tersebut ada kriteria yang ditentukan oleh panitia, antara lain harus memuat tentang filosofi, visi dan misi, tujuan, dan nilai perjuangan dari sarbumusi.
“Lagu mars harus memenuhi kriteria yang telah kita tentukan, nanti akan pemenang akan di umumkan oleh panitia pada 25 september mendatang,” katanya.
Lebih lanjut, prastowo menyebutkan lomba cipta lagu mars Sarbumusi melibatkan beberapa musisi ternama di indonesia yang akan menjadi dewan juri.
“Iya, ada Bimbim Slank, Zastrow el Ngatawi, Tri Utami, Erros Djarot, dan Kiyai Robikin,” pungkasnya
Di tempat yang sama, Presiden Konfederasi Sarikat Buruh Muslimin Indonesia, Syaiful Bahri Anshori mengatakan lomba cipta lagu mars bertujuan membangkitkan semangat anggota dan kader Sarbumusi serta untuk meningkatkan komitmen dalam memperjuangkan hak-hak dan kesejahteraan pekerja.
“Lagu harus mampu membangkitkan kita semangat ber sarbumusi,” pungkasnya.
Pewarta: Abdul Rahman Ahdori
Editor: Fathoni Ahmad
Terpopuler
1
Gus Yahya Sampaikan Selamat kepada Juara Kaligrafi Internasional Asal Indonesia
2
Menbud Fadli Zon Klaim Penulisan Ulang Sejarah Nasional Sedang Uji Publik
3
Guru Didenda Rp25 Juta, Ketum PBNU Soroti Minimnya Apresiasi dari Wali Murid
4
Khutbah Jumat: Menjaga Keluarga dari Konten Negatif di Era Media Sosial
5
PCNU Kota Bandung Luncurkan Business Center, Bangun Kemandirian Ekonomi Umat
6
Rezeki dari Cara yang Haram, Masihkah Disebut Pemberian Allah?
Terkini
Lihat Semua