Raden Saleh Pusaka Bogor yang Perlu 'Dihidupkan'
NU Online · Senin, 13 Januari 2020 | 20:00 WIB
Para pengajar Fakultas Islam Nusantara (FIN) Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia) berziarah ke makamnya di Empang, Bogor, Jawa Barat pada Senin (13/1). Makamnya tak jauh dari Makam Keramat Empang.
Saat sowan ke Pondok Pesantren Al-Ghazali yang didirikan oleh KH Abdullah bin Nuh, Turmudzi, salah satu pengajar di tempat tersebut, menyampaikan bahwa pihaknya diminta oleh Habib Luthfi bin Yahya untuk menghidupkan kembali mutiara Bogor.
Pengasuh Pondok Pesantren Al-Ghazali KH Toto, katanya, sempat bingung maksud pernyataan Habib Luthfi.
Pernyataan tersebut diterjemahkan dengan memperingati haulnya. Menurutnya, pada April nanti akan digelar Haul Raden Saleh dengan beragam kegiatan. Selain doa, agenda tersebut juga akan diisi dengan diskusi mengenai kesenian.
"Insyaallah kita nanti akan menggelar haul beliau bersama teman-teman dari Bogor untuk mengambil spirit beliau dalam berkesenian, berislam, dan berkebangsaan," kata Pengajar FIN Unusia dan Budayawan Ngatawi Al-Zastrouw.
Sebelumnya, para akademisi FIN Unusia juga berziarah di Makam Habib Keramat Empang setelah berkunjung di Pondok Pesantren Falak Pagentongan yang didirikan oleh KH Tubagus Muhammad Falak dan Pondok Pesantren Al-Ghazali yang didirikan oleh KH Abdullah bin Nuh.
Pewarta: Syakir NF
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Mempertahankan Spirit Kurban dan Haji Pasca-Idul Adha
2
Ketum PBNU Buka Suara soal Polemik Tambang di Raja Ampat, Singgung Keterlibatan Gus Fahrur
3
Jamaah Haji yang Sakit Boleh Ajukan Pulang Lebih Awal ke Tanah Air
4
Rais 'Aam dan Ketua Umum PBNU Akan Lantik JATMAN masa khidmah 2025-2030
5
Khutbah Jumat: Meningkatkan Kualitas Ibadah Harian di Tengah Kesibukan
6
Khutbah Jumat: Menyatukan Hati, Membangun Kerukunan Keluarga Menuju Hidup Bahagia
Terkini
Lihat Semua