Jakarta, NU Online
Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (PP IPPNU) menggelar tahlilan seribu hari wafatnya pendiri sekaligus ketua umum pertama IPPNU, Hj Umroh Mahfudzoh Tolhah Mansoer di gedung PBNU, Jakarta, Senin, (7/8).<>
Menurut Ketua Umum IPPNU Margaret Aliyatul Maimunah, tahlilan ini sebagai bentuk terima kasih IPPNU kepada pendiri yang telah berjuang mendirikan IPPNU pada 2 Maret 1955 di Malang, Jawa Timur.
“Tentu saja perjuangan membabad alas (mendirikan, red) lebih susah daripada sekarang. Itulah jasa terbesar beliau,” ujar perempuan kelahiran Jombang, Jawa Timur ini.
Anggota IPPNU sekarang, sambung Margaret, mesti meneladani Ibu Umroh. Terutama sifatnya yang gigih berjuang serta bertawakal kepada Allah dalam membesarkan organisasi ini.
Tahlilan yang dihadiri puluhan kader IPNNU tersebut, dikemas dalam diskusi dan buka bersama. Selain itu, PP IPPNU menyerahkan bantuan 5 unit komputer kepada cabang IPPNU teraktif di Jabodetabek, masing-masing 1 unit.
Turut hadir pada kesempatan itu Wakil Sekretaris Jenderal PBNU Abdul Mun’m DZ dan salah seorang puteri Umroh Mahfudzoh Tolhah Mansoer, juga mantan Ketua Umum IPPNU yaitu Rosa Safira Mahrusah.
Redaktur: Mukafi Niam
Penulis : Abdullah Alawi
Terpopuler
1
Saat Jamaah Haji Mengambil Inisiatif Berjalan Kaki dari Muzdalifah ke Mina
2
Perempuan Hamil di Luar Nikah menurut Empat Mazhab
3
Pandu Ma’arif NU Agendakan Kemah Internasional di Malang, Usung Tema Kemanusiaan dan Perdamaian
4
360 Kurban, 360 Berhala: Riwayat Gelap di Balik Idul Adha
5
Saat Katib Aam PBNU Pimpin Khotbah Wukuf di Arafah
6
Belasan Tahun Jadi Petugas Pemotongan Hewan Kurban, Riyadi Bagikan Tips Hadapi Sapi Galak
Terkini
Lihat Semua