Pimpinan Wilayah Tukar Pengalaman Program Unggulan
NU Online · Sabtu, 31 Mei 2014 | 06:18 WIB
Jakarta, NU Online
Para Pengurus Pimpinan Wilayah Muslimat NU seluruh Indonesia dan Perwakilan Luar Negeri atau cabang istimewa menyampaikan program-program unggulaan di wilayah masing-masing di Rakernas dan Mukernas Muslimat NU di Aula Serba Guna Asrama Haji, Pondok Gede, Jakarta, Sabtu (31/5).
<>
Masing-masing Pimpinan Wilayah diberi waktu 5 menit untuk menyampaikan program unggulan. Tapi dalam pantauan NU Online, tiap Wilayah selalu melebihi dari durasi yang ditentukan karena mereka banyak menyebutkan program.
Pimpinan sidang yang juga Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muslimat NU Siti Aniroh, mengatakan, penyampaian program ini supaya para pimpinan wilayah saling menimba dan bertukar pengalaman dengan program dari wilayah-wilayah lain.
Sementara Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa mengatakan, Rakernas dan Mukernas Muslimat NU adalah forum evaluasi Kongres Lampung. “Evaluasi ini akan diketahui dengan mendengar laporan-laporan dari wilayah,” katanya.
Dari Muslimat NU Sudan mengemukakan, selama ini pihaknya selalu mengawal warga NU yang belajar di Sudan supaya tetap menjadi warga NU. Tapi sayangnya setelah pulang, biasanya mereka tidak tahu tempat dimana harus mengamalkan ilmunya.
"Ada satu kasus malah yang di Sudan aktif di organisasi bukan NU, dan dia dimadu," katanya disambut teriak "huhhh" ibu-ibu.
Muslimat Riau sudah memiliki Koperasi Usaha Bersama dan membeli tanah untuk Muslimat, Muslimat Papua siaran di radio tiap bulan puasa, di Bali bergiat di bidang pendidikan.
Rakernas dan Mukernas Muslimat bertama “Khidmat Muslimat NU untuk Indonesia Bermartabat” ini berlangsung mulai Rabu (28/5) dampai Ahad (1/6). (Abdullah Alawi)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
2
Prabowo Klaim Selamatkan Rp300 Triliun APBN, Peringatkan Risiko Indonesia Jadi Negara Gagal
3
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Ngeusian Kamerdekaan ku Syukur jeung Nulad Sumanget Pahlawan
4
Taj Yasin Pimpin Upacara di Pati Gantikan Bupati Sudewo yang Sakit, Singgung Hak Angket DPRD
5
Gus Yahya Cerita Pengkritik Tajam, tapi Dukung Gus Dur Jadi Ketum PBNU Lagi
6
Ketua PBNU: Bayar Pajak Bernilai Ibadah, Tapi Korupsi Bikin Rakyat Sakit Hati
Terkini
Lihat Semua