Pemerintah Harus Bangun Rumah Warga Syiah
NU Online · Selasa, 28 Agustus 2012 | 11:12 WIB
Jakarta, NU Online
Kekerasan Sampang telah mengakibatkan 37 rumah warga Syi’ah terbakar, seorang warga tewas, serta satu polisi dan sepuluh warga terluka.
<>
Rais Syuriyah PBNU KH A. Hasyim Muzadi mengutuk kekerasan di Sampang, Madura, Jawa Timur, Ahad (26/8) lalu tersebut. Ia mendesak Pemerintah Daerah Kabupaten Sampang dan Jawa Timur untuk membangun kembali rumah-rumah warga Syi’ah yang dihancurkan.
“Saya mendesak Pemerintah Daerah Kabupaten Sampang dan Jawa Timur membangun rumah-rumah yang hancur, serta menjaga keamanan semestinya kepada warga Syi’ah, sebagai hak warga bangsa Indonesia. Sedangkan yang bersalah harus berhadapan dengan hukum,” tegasnya.
Sekretaris Jendral ISIS ini juga mengimbau para ulama dan masyarakat Sampang dan Jawa Timur hendaknya kembali sebenar-benarnya ke tata cara ukhwah Islamiyah karena ideologi tidak bisa hilang dengan kekerasan, melainkan dengan dakwah dan hikmah.
“Juga untuk kelompok Syi’ah hendaknya menjaga diri janganlah suka menghujat sekte lain, atau mazhab lain, dalam masyarakat secara terbuka. Misalnya menghujat sahabat Rasul selain sahabat Ali, karena hal itu bisa memicu konflik.”
Pengasuh Pesantren Al-Hikam ini mengingatkan, umat Islam harus mewaspadai unsur-unsur adu domba yang bisa saja muncul dari kalangan sendiri atau luar Islam serta kelompok-kelompok yang senang dengan kekerasan guna merusak nama Islam dan Indonesia.
Penulis: Abdullah Alawi
Terpopuler
1
Khutbah Idul Adha 2025: Teladan Keluarga Nabi Ibrahim, Membangun Generasi Tangguh di Era Modern
2
Khutbah Idul Adha: Menanamkan Nilai Takwa dalam Ibadah Kurban
3
Bolehkah Tinggalkan Shalat Jumat karena Jadi Panitia Kurban? Ini Penjelasan Ulama
4
Khutbah Idul Adha: Implementasi Nilai-Nilai Ihsan dalam Momentum Lebaran Haji
5
Khutbah Idul Adha Bahasa Jawa 1446 H: Makna Haji lan Kurban minangka Bukti Taat marang Gusti Allah
6
Khutbah Idul Adha: Menyembelih Hawa Nafsu, Meraih Ketakwaan
Terkini
Lihat Semua