Mataram, NU Online
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mendukung kebijakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang menghentikan Kurikulum 2013 karena dinilai sangat memberatkan peserta didik.<>
"Saya sendiri saja mengaku bahwa pelaksanaan kurikulum 2013 sangat kacau dan memberatkan anak didik. Untuk itu, saya sangat setuju kalau itu dihentikan," tegas Ketua PBNU KH Said Aqil Siradj di Mataram, Sabtu.
Said Aqil berharap pemerintah segera melakukan perbaikan, demi kebaikan dunia pendidikan Indonesia.
Sebelumnya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Rasyid Baswedan memutuskan untuk menghentikan pelaksanaan Kurikulum 2013 di seluruh Indonesia untuk disempurnakan.
"Proses penyempurnaan Kurikulum 2013 tidak berhenti, akan diperbaiki dan dikembangkan, serta dilaksanakan di sekolah-sekolah percontohan yang selama ini telah menggunakan Kurikulum 2013 selama tiga semester terakhir," kata Anies Baswedan di Jakarta, kemarin. (antara/mukafi niam)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Mempertahankan Spirit Kurban dan Haji Pasca-Idul Adha
2
Ketum PBNU Buka Suara soal Polemik Tambang di Raja Ampat, Singgung Keterlibatan Gus Fahrur
3
Jamaah Haji yang Sakit Boleh Ajukan Pulang Lebih Awal ke Tanah Air
4
Rais 'Aam dan Ketua Umum PBNU Akan Lantik JATMAN masa khidmah 2025-2030
5
Khutbah Jumat: Meningkatkan Kualitas Ibadah Harian di Tengah Kesibukan
6
Khutbah Jumat: Menyatukan Hati, Membangun Kerukunan Keluarga Menuju Hidup Bahagia
Terkini
Lihat Semua