Jakarta, NU Online
Musyawarah Nasional dan Konferensi Besar Nahdlatul Ulama (Munas-Konbes NU) 2017 yang diselenggarakan di Lombok, Nusa Tenggara Barat telah menghasilkan berbagai rekomendasi.Â
Ketua Panitia Munas Konbes NU 2017 H Robikin Emhas saat ditemui NU Online di Gedung PBNU, Jakarta Pusat, Senin (15/1) mengatakan bahwa PBNU tengah menindaklanjuti hasil Munas Konbes NU 2017 tersebut.Â
Menurut Robikin, ada beberapa hal yang sedang dipersiapkan, seperti sosialisasi baik ke internal NU dan badan otonomnya secara struktural, serta sosialisasi ke eksternal seperti eksekutif, legislatif dan para pemangku kebijakan lainnya.Â
Sementara untuk mewujudkan rekomendasi hasil Munas Konbes NU 2017, khususnya terkait reforma agraria, Robikin mengatakan PBNU tengah menyusun tim khusus.
"Karena berkaitan langsung dengan kebutuhan warga," katanya.Â
Adapun susunan sementara tim khusus terdiri atas Ketua KH Mochammad Maksum Machfoedz, Wakil Ketua H Robikin Emhas, dan Sekretaris Masduki Baedowi.Â
Menurut Robikin, selain internal PBNU, tim khusus juga akan melibatkan pihak-pihak lain yang mempunyai perhatian terhadap persoalan reforma agraria seperti Institut Pertanian Bogor (IPB).Â
"Mereka (IPB) juga akan kita libatkan," katanya. (Husni Sahal/Kendi Setiawan)