Nasional

NU Ikhbarkan Awal Sya’ban Jatuh 19 Mei 2015

NU Online  ·  Senin, 18 Mei 2015 | 23:30 WIB

Jakarta, NU Online
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama melalui Lajnah Falakiyah menginformasikan bahwa tanggal 1 Sya’ban 1436 H jatuh pada 19 Mei 2015. Kesimpulan ini diambil berdasarkan hasil rukyat hilal Senin (18/5) petang.
<>
Hilal atau bulan sabit terlihat antara lain di Markaz Rukyah Gunung Sadeng Annuriyah II, Jember oleh tim Lajnah Falakiyah NU (LFNU) Jember, Jawa Timur, yang beranggotakan RM Khotib, Hidayatullah, Rizki Abdullah, dan A Hafid.

Ketetapan tersebut sesuai dengan prediksi LFNU melalui pendekatan hisab atau penghitungan astronomis yang memperkirakan awal Sya’ban jatuh pada Selasa ini, sebagaimana yang tertuang dalam almanak PBNU.

“Terima kasih atas partisipasi dan kontribusi Nahdliyin. Jazakumullah ahsanal jaza,” kata Ketua Lajnah Falakiyah PBNU KH Ghazali Masroeri tentang kesaksian tim LFNU Jember, Senin, dalam siaran pers.

Masuknya bulan kedelapan dalam kalender hijriyah ini secara otomatis memastikan bahwa bulan suci Ramadlan tinggal satu bulan. Sebagaimana bulan Rajab, pada bulan Sya’ban umat Islam dianjurkan untuk meningkatkan amal kebaikan. Kaum muslimin di tanah air umumnya juga menggelar acara-acara khusus  seperti malam nisfu sya’ban pada pertengahan bulan ini. (Mahbib Khoiron)