Nasional

Meriahkan 1 Abad NU, Fatayat Cetak Rekor Muri melalui Sticky Note

Kam, 9 Februari 2023 | 16:30 WIB

Meriahkan 1 Abad NU, Fatayat Cetak Rekor Muri melalui Sticky Note

Lukisan 5 tokoh NU dari gabungan 26,000 sticky note berisi doa dan harapan Nahdliyin menyongsong abad kedua NU. (Foto: LTNNU Sidoarjo)

Jakarta, NU Online

Dalam rangkaian acara puncak Hari Lahir (Harlah) 1 Abad Nahdlatul Ulama (NU) yang digelar di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Selasa (7/2/2023), 500 laskar Fatayat NU se-Sidoarjo mengumpulkan sticky note (kertas tempel) sebanyak 26,000 yang berisikan untaian doa dan harapan dari Nahdliyin menyongsong abad kedua NU.


Sticky note tersebut disusun menjadi lukisan para muassis Nahdlatul Ulama dan Rais ‘Aam serta Ketua Tanfidziyah PBNU yang menjabat masa khidmah 2022-2027.


Sticky Note Happening Art melangitkan 26.000 doa tersebut dilekatkan dan ditata membentuk lima wajah tokoh NU, yaitu KH M Hasyim Asy’ari, KH Wahab Chasbullah, KH Bisri Syansuri, KH Miftachul Akhyar, dan KH Yahya Cholil Staquf.


Sticky Note Happening Art Melangitkan Doa inisiasi Fatayat NU itu meraih penghargaan rekor Muri (Museum Rekor Dunia-Indonesia).


“Piagam penghargaan Museum Rekor Dunia-Indonesia No 10821/R.MURI/1/2023 dianugerahkan kepada Margaret Aliyatul Maimunah, ketua umum PP Fatayat NU atas rekor penyelenggaraan pajangan kertas doa terbanyak (dalam rangka Resepsi 1 Abad NU),’’ demikian bunyi yang tertulis dalam piagam yang ditandatangani KP Jaya Suprana tertanggal  7 Februari 2023.


Sebelumnya, Pengurus PAC Fatayat Bidang Sosial dan Budaya Gedangan, Sidoarjo, Kuni Sholihah, mengungkapkan bahwa aksi tersebut adalah salah satu kegiatan yang dikawal oleh pengurus Fatayat NU se-Sidoarjo.


“Ini salah satu rangkaian dari satu abad NU yang namanya melangitkan doa,” katanya kepada NU Online, Selasa (7/2/2023).


Skemanya, para pengurus membagikan selembar sticky note kepada partisipan yang hadir di arena Puncak Harlah NU untuk kemudian diisi harapan dan doa masing-masing.


Lalu, pihaknya akan menempelkan seluruh harapan yang terkumpul pada sebuah panel. Satu panel memuat 260 doa dan dikawal oleh sebuah tim yang terdiri dari lima personel pengurus Fatayat.   


“Dalam satu panel ini ada 260 doa, jadi satu panel ini terdiri dari lima tim dan ini terdiri dari 100 panel. Jadinya, ada 26,000 doa dan harapan masyarakat semuanya,” jabar dia.


Pewarta: Nuriel Shiami Indiraphasa
Editor: Muhamamd Faizin