Jakarta Selatan, NU Online
Menteri Agama RI H Lukman Hakim Saifuddin mengajak masyarakat Islam Indonesia untuk terus melestarikan peringatan maulid Nabi Muhammad SAW. Peringatan maulid, menurut Lukman, merupakan kesempatan bagi masyarakat untuk mengukur kembali sejauh mana keteladanan mereka terhadap budi pekerti luhur Rasulullah dan ulama Indonesia.
<>
Demikian disampaikan Lukman saat memberikan sambutan peringatan maulid di hadapan sedikitnya 7000 jamaah di aula pesantren Daarul Rahman, Senopati, Jakarta Selatan, Ahad (22/3).
"Peringatan maulid ini penting kita lestarikan karena dewasa ini masih saja ada pandangan-pandangan yang mengecilkan bahkan menafikkan, menegasikan keberadaan maulid, semata-mata karana alasan bahwa Rasulullah Saw itu tidak menyelenggarakan maulid," demikian ditegaskan Menag yang pernah mondok di Daarul Rahman 37 tahun lalu.
Menurut Lukman, selain memperingati hari kelahiran Nabi, maulid menjadi sarana penyebaran ilmu, hikmah, dan keteladanan.
“Baik teladan terhadap keseharian Nabi SAW maupun para ulama Indonesia,” tandas Lukman yang tidak lain salah satu dari santri KH Syukron Makmun. (Muladi/Alhafiz K)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menjadikan Diri Pribadi Taat melalui Khutbah dan Shalat Jumat
2
Khutbah Jumat: Anjuran Berbakti kepada Orang Tua dalam Islam
3
Khutbah Jumat: Inspirasi Al-Fatihah untuk Bekal Berhaji ke Baitullah
4
Apa Itu Dissenting Opinion dan Siapa Saja Hakim yang Pernah Melakukannya?
5
Harlah Ke-74: Ini Asas, Tujuan, dan Lirik Mars Fatayat NU
6
Kajian Lengkap Kriteria Miskin bagi Pekerja dalam Bab Zakat
Terkini
Lihat Semua