Nasional

Menpora Apresiasi Program Kepemudaan NU Mataram

NU Online  ·  Selasa, 2 Desember 2014 | 04:01 WIB

Mataram, NU Online
Pelatihan menulis kreatif dan ramah IT yang diselenggarakan Pengurus Cabang NU (PCNU) Kota Mataram mendapat respon positif dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi. Menurutnya, kegiatan tersebut patut dilanjutkan untuk meningkatkan kapasitas dan kreativitas pemuda.
<>
"Teruskan, kami akan support. Ini sejalan dengan program pemuda," katanya melalui surat elektronik, Senin (1/11).
 
Kegiatan yang berlangsung dua hari di Warung Sawah Mataram, Nusa Tenggara Barat, itu diikuti oleh sejumlah pemuda dan remaja Kota Mataram. "Kegiatan ini sejalan dengan arahan PBNU dan program  Pemerintah Kota Mataram agar pemuda makin ramah dengan teknologi informasi dan beginilah cara NU Mataram meningkatkan pengetahuan warga," jelas Ketua PCNU Mataram Fairuz Abadi.
 
NU Kota Mataram mempercayakan kepada Komunitas Bintang Sembilan (Kombinasi) untuk melaksanakan kegiatan pelatihan tersebut. Kegiatan ini merupakan upaya menjawab tantangan globalisasi masa kini dan masa datang.
 
"Menulis itu berdakwah dengan tangan, sedangkan pengenalan internet itu agar tak gaptek (gagap teknologi) menghadapi tantangan masa depan," tegas Fairuz saat menutup acara pelatihan.

Kegiatan pelatihan yang digelar 29-30 November ini ditargetkan akan menghasilkan berbagai tulisan yang rencaanya akan dikumpulkan menjadi buku. "Bahkan tulislah sesuatu yang tak ingin ditulis, kalian akan terlatih untuk menulis," demikian Fairuz memotivasi.

Selain pelatihan menulis kreatif, NU Kota Mataram dalam beberapa waktu ke depan juga akan mengadakan pelatihan ekonomi kreatif berbasis IT. Ini juga sebagai upaya agar teknologi bisa dimanfaatkan sebagai peluang ekonomi.

"Ya, kami akan memberi motivasi warga melalui pelatihan ekonomi kreatif untuk memanfaatkan IT ke arah lebih positif dan bermakna," katanya

Menurut Koordinator Kombinasi Baharuddin Al Ghazali, pelatihan ekonomi kreatif mendatang akan menghadirkan inspirator muda kreatif bidang teknologi informasi dan komunikasi (TIK) yang telah berpengalaman dari Kota Mataram.

"Kita banyak punya pemuda yang potensial di Mataram, mereka itulah yang akan menjadi instrukturnya. Agar lebih jelas contohnya," jelas Baharuddin. (Red: Mahbib)