Jombang, NU Online
Pendiri sekaligus penggerak Nahdlatul Ulama (NU) almaghfurlah KH Wahab Hasbullah (Mbah Wahab) merupakan sosok yang komplit. Tak semata ahli ilmu sebagai seorang ulama, namun diketahui juga bahwa Mbah Wahab ahli di bidang pencak silat atau dapat disebut seorang pendekar.
Sosok Mbah Wahab yang memeliki kelebihan belum diketahui banyak orang ini diceritakan langsung oleh putranya sendiri yakni KH Hasib Wahab saat peringatan Haul Ke-47 Mbah Wahab, Selasa (24/7) malam di Halaman Kantor Yayasan Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas.
"Mbah Wahab sangat komplit, seorang ulama iya, berwawasan kebangsaan iya. Begitu juga ilmu kesaktiannya luar biasa," ungkapnya.
Dikatakan, pernah suatu ketika Mbah Wahab didatangi seseorang pendekar yang memiliki banyak ilmu hitam untuk menantangnya. Meski dirinya awalnya menolak tantangan pendekar tersebut, namun adu kemampuan pencak silat antara keduanya tidak bisa dielakkan.
"Suatu ketika ada salah satu pendekar ilmu hitam namanya Joyo Rebo, nantang kepada Mbah Wahab. Heh Gus Dul (panggilan Mbah Wahab) keluar kamu. Dua kali Mbah Wahab dipanggil tidak keluar, dan ketiga kalinya Mbah Wahab keluar dari dalam rumah," ujarnya.
Adu kemampuan seni bela diri tersebut tidak berlangsung lama. Mbah Wahab dengan mudah menaklukkan Joyo Rebo, bahkan ia dilempar jauh dan masuk ke sebuah lubang. "Akhirnya Joyo Rebo dipegang kemudian dilempar masuk ke slogan," ungkapnya.
Joyo Rebo akhirnya kembali ke rumahnya sembari minta maaf kepada Mbah Wahab. "Ampun, ampun, kapok aku," ucapnya menirukan Joyo Rebo.
Ketua Majelis Pengasuh Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas Jombang ini mengaku, saat waktu kecilnya pernah diajari terkait ilmu bela diri yang dimiliki Mbah Wahab. "Saya waktu kecil di rumah diajari oleh beliau," katanya. (Syamsul Arifin/Muiz)