M. Nuh: Tiga Hal Harus Dilakukan NU
NU Online · Ahad, 31 Maret 2013 | 00:07 WIB
Rembang, NU Online
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nasional M. Nuh mengatakan, Nahdlatul Ulama (NU) adalah organisasi masa yang sangat besar. Karenanya NU memiliki peran yang sangat strategis dalam pembangunan bangsa Indonesia.<>
Dalam pembukaan Muskerwil NU Jateng Jumat (29/3) di Pondok Pesantren Al Anwar 3 Sarang, Rembang, ia mengingatkan agar NU mengubah paradigmanya agar bisa menjadi agen perubahan negeri ini.
Menurutnya, ada tiga hal yang harus dilakukan NU agar bisa memberi manfaat yang besar bagi kemajuan bangsa.
Pertama, NU tidak boleh lepas dari tradisi akademik. Tradisi akademik adalah tradisi intelektual yang didasarkan pada nilai-nilai Al-Qur’an.
Kedua, NU harus memperkokoh sumber ekonomi dan pengembangan bisnis. NU harus mampu mencari dan menggali sumber pendanaan organisasi dari kadernya sendiri. NU tidak boleh terjebak dalam transaksi-transaksi yang tidak sejalan dengan ajaran dan jiwa ahlussunah wal Jamaah (Aswaja).
Ketiga, NU harus mampu menghadirkan dan menyajikan nilai-nilai ketradisionalannya ke dalam wujud yang modern. Hal ini diperlukan agar nilai-nilai Aswaja sejalan dengan perkembangan zaman.
Redaktur : A. Khoirul Anam
Kontributor: Muslihudin el Hasanudin
Terpopuler
1
Panduan Shalat Idul Adha: dari Niat, Bacaan di Antara Takbir, hingga Salam
2
Takbiran Idul Adha 1446 H Disunnahkan pada 5-9 Juni 2025, Berikut Lafal Lengkapnya
3
Khutbah Idul Adha 2025: Teladan Keluarga Nabi Ibrahim, Membangun Generasi Tangguh di Era Modern
4
Khutbah Idul Adha: Mencari Keteladanan Nabi Ibrahim dan Ismail dalam Diri Manusia
5
Terkait Polemik Nasab, PBNU Minta Nahdliyin Bersikap Bijak dan Kedepankan Adab
6
Khutbah Jumat: Meraih Hikmah Kurban di Hari Raya Idul Adha
Terkini
Lihat Semua