Nasional

LP Ma’arif NU Galang Gerakan Koin untuk Muktamar NU ke-34

Rab, 6 November 2019 | 06:30 WIB

LP Ma’arif NU Galang Gerakan Koin untuk Muktamar NU ke-34

LP Ma’arif NU sangat mendukung penggalangan dana untuk kesuksesan Muktamar NU ke-34 melalui program yang dinamakan ‘Koin untuk Muktamar’. (Foto: NU Online/Husni)

Jakarta, NU Online

Lembaga Pendidikan Ma’arif Nahdlatul Ulama (LP Ma’arif NU) sangat mendukung penggalangan dana untuk kesuksesan Muktamar NU ke-34 melalui program yang dinamakan Koin untuk Muktamar. Dukungan tersebut berupa surat edaran kepada puluhan ribu satuan pendidikan yang berada di bawah naungan LP Ma’arif NU agar seluruh pengurus dan satuan pendidikan melakukan penggalangan dana untuk Muktamar. Waktu berjalannya gerakan koin muktamar di lingkungannya dilaksanakan hingga 31 Desember 2019.

 

“Sebagai salah satu lembaga di bawah naungan PBNU, Lembaga Pendidikan Ma’arif NU yang menaungi 21 ribu lebih satuan pendidikan langsung dengan sigap menindaklanjutinya melalui surat resmi, NO. 502/PP/SU/LPM-NU/XI/2019 perihal Gerakan Koin Muktamar NU Ke-34 Tahun 2020,” kata Ketua LP Ma’arif NU Pusat, H Zainal Arifin Junaidi melalui rilis yang diterima NU Online, Rabu (6/11).

 

Menurutnya, sebagai ormas terbesar di Indonesia, banyak desakan dari kalangan internal NU agar pembiayaan pelaksanaan Muktamar NU berasal dari partisipasi warga NU secara lebih massif, yang salah satunya melalui program koin NU. Hal itu dimaksudkan selain untuk menguatkan tanggung jawab kepemimpinan NU, juga untuk memastikan kemandirian dan independensi NU dalam memikul tanggung jawab keagamaan dan kebangsaan.

 

“Lebih dari itu, partisipasi pembiayaan ini akan meningkatkan sense of belonging warga nahdliyin terhadap ormas terbesar tersebut,” ucapnya.

 

Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa gerakan koin muktamar tersebut untuk memastikan bahwa Muktamar NU yang ke-34 akan berjalan sesuai marwah sebagaimana dicita-citakan oleh para pendiri NU, yakni NU akan terus tumbuh dan berkembang sebagai kekuatan penyeimbang yang senantiasa kritis terhadap penguasa.

 

Sebagaimana diketahui, rapat gabungan syuriyah dan tanfidziyah PBNU yang diadakan pada Senin (4/11/) memutuskan bahwa perhelatan tertinggi di NU itu akan di gelar pada tanggal 22 hingga 27 Oktober 2020 mendatang di Lampung. Dalam rapat tersebut juga menetapkan Katib ‘Aam PBNU, KH. Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya sebagai Ketua Komite Pengarah (SC) dan H Robikin Emhas sebagai Ketua Panitia (OC).

 

Menurut Robikin, di antara yang mengemuka dalam rapat tersebut mengenai pembiayaan muktamar. Katanya, peserta rapat berharap kepada seluruh warga NU di mana pun berada agar turut berpartisipasi untuk mensukseskan jalannya muktamar melalui program Koin untuk Muktamar.

 

"Muktamar NU itu dari NU, oleh NU, dan untuk NU. Pembiayaan pelaksanaan muktamar diharapkan berasal dari ‘Koin untuk Muktamar’. Jadi, semua warga NU di seluruh penjuru dunia diharapkan bergotong royong mensukseskannya," katanya.

 

Pewarta: Husni Sahal

Editor: Aryudi AR