Lembaga Falakiyah PBNU Instruksikan Rukyatul Hilal Awal Jumadal Ula 1444 H Sore Ini
NU Online · Kamis, 24 November 2022 | 09:20 WIB

Lembaga Falakiyah PBNU menginstruksikan kepada seluruh perukyah NU untuk melaksanakan rukyatul hilal awal Jumadal Ula 1444 H, Kamis (24/11/2022). (Foto: ilustrasi/NU Online)
Muhammad Syakir NF
Penulis
Jakarta, NU Online
Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU) menginstruksikan kepada seluruh perukyah Nahdlatul Ulama untuk melaksanakan rukyatul hilal awal Jumadal Ula 1444 H pada Kamis (24/11/2022).
"Lembaga Falakiyah PBNU menginstruksikan kepada para perukyah Nahdlatul Ulama se-Indonesia untuk melaksanakan rukyah awal bulan Jumadal Ula 1444 H pada hari Kamis Wage, 29 Rabi’ul Akhir 1444 H/24 November 2022," demikian tertulis dalam Surat LF PBNU Nomor 048/LF-PBNU/XI/2022 yang ditandatangani Ketua LF PBNU KH Sirril Wafa dan Sekretaris LF PBNU H Asmui Mansur pada Rabu (23/11/2022).
LF PBNU meminta agar hasil rukyah dilaporkan kepada LF PBNU melalui grup WhatsApp Group Hilal Record. "Hasil rukyah dimohon bisa dilaporkan melalui WhatsApp Group Hilal Record," lanjut surat tersebut.
Laporan hasil rukyatul hilal juga dapat disampaikan kepada Nahari (081514240370), Rusli (08129777944), Adib (085726756747), Nufus (081315958421), atau Raji (085712559516).
Hilal awal Rabiul Awal 1444 H saat ini sudah berada di atas ufuk, yakni tepatnya +5 derajat 1 menit 48 detik, dengan markaz Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya 164, Jakarta, koordinat 6º 11’ 25” LS 106º 50’ 50” BT. Sementara konjungsi atau ijtimak bulan terjadi pada Kamis Wage 24 November 2022 pukul 05:55:25 WIB.
Sementara itu, letak matahari terbenam berada pada posisi 20 derajat 48 menit 14 detik selatan titik barat, sedangkan letak hilal pada posisi 23 derajat 58 menit 48 detik selatan titik barat.
Adapun kedudukan hilal berada pada 2 derajat 47 menit 34 detik selatan matahari dalam keadaan miring ke selatan dengan elongasi 6 derajat 32 menit 27 detik. Sementara lama hilal 25 menit 03 detik.
Berdasarkan metode falak yang sama pula, maka diketahui parameter hilal terkecil terjadi di kota Jayapura Provinsi Papua dengan tinggi hilal mar’i 3 derajat 18 menit, elongasi hilal haqiqy 5 derajat 15 menit, dan lama hilal di atas ufuk 18 menit 39 detik. Sementara parameter hilal terbesar terjadi di kota Lhoknga Provinsi Aceh dengan tinggi hilal mar’i 4 derajat 09 menit, elongasi hilal haqiqy 6 derajat 48 menit, lama hilal di atas ufuk 24 menit 02 detik.
Karena di seluruh Indonesia tinggi hilal adalah positif, maka pada saat matahari terbenam, hilal sudah berada di atas ufuk.
Pewarta: Syakir NF
Editor: Kendi Setiawan
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Mempertahankan Spirit Kurban dan Haji Pasca-Idul Adha
2
Ketum PBNU Buka Suara soal Polemik Tambang di Raja Ampat, Singgung Keterlibatan Gus Fahrur
3
Jamaah Haji yang Sakit Boleh Ajukan Pulang Lebih Awal ke Tanah Air
4
Rais 'Aam dan Ketua Umum PBNU Akan Lantik JATMAN masa khidmah 2025-2030
5
Khutbah Jumat: Meningkatkan Kualitas Ibadah Harian di Tengah Kesibukan
6
Khutbah Jumat: Menyatukan Hati, Membangun Kerukunan Keluarga Menuju Hidup Bahagia
Terkini
Lihat Semua