Lajnah Falakiyah: Gerhana Bulan akan Terjadi Kamis Malam
NU Online · Rabu, 24 April 2013 | 04:01 WIB
Jakarta, NU Online
Gerhana bulan sebagian akan terjadi pada Kamis (25/4) malam atau Jum’at mulai sekitar pukul 3 dini hari. Warga diimbau untuk melakukan pengamatan, kemudian melaksanakan ketentuan syariat Islam.<>
“Data gerhana sudah ada di almanak NU yang disusun oleh Lajnah Falakiyah. Gerhana bulan insyaallah akan bisa diamati di sebagaian besar kawasan di Tanah Air,” kata Ketua Lajnah Falakiyah PBNU KH A. Ghazalie Masroeri, dihubungi NU Online, Selasa (23/4) malam.
Sesuai ketentuan syariat Islam, demikian Kiai Ghazalie, ketika melihat gerhana maka berdzikirlah dan agungkanlah Sang Pencipta dengan mengucap takbir, tasbih, tahmid. Selanjutnya lakukanlah shalat gerhana bulan atau shalat khusuf sepanjang gerhananya masih ada.
“Setelah shalat kalau gerhananya masih ada, lihatlah lagi dan berdzikir lagi,” kata Kiai Ghazali, sembari menambahkan, usai menjalankan shalat gerhana, umat Islam juga diharapkan memperbanyak sedekah.
Data dalam almanak NU menunjukkan, gerhana bulan Jum’at (26/4) dinihari dimulai dengan awal kontak penumbra pada pukul 01:03:38 WIB, sedangkan pertengahan Gerhana Bulan Sebagian terjadi pada pukul 03:07:30 WIB dan akhir kontak penumbra terjadi pada pukul 05:11:26 WIB.
Penulis: A. Khoirul Anam
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
2
Prabowo Klaim Selamatkan Rp300 Triliun APBN, Peringatkan Risiko Indonesia Jadi Negara Gagal
3
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Ngeusian Kamerdekaan ku Syukur jeung Nulad Sumanget Pahlawan
4
Taj Yasin Pimpin Upacara di Pati Gantikan Bupati Sudewo yang Sakit, Singgung Hak Angket DPRD
5
Gus Yahya Cerita Pengkritik Tajam, tapi Dukung Gus Dur Jadi Ketum PBNU Lagi
6
Ketua PBNU: Bayar Pajak Bernilai Ibadah, Tapi Korupsi Bikin Rakyat Sakit Hati
Terkini
Lihat Semua