Kongkon, Aplikasi Layanan Jasa yang Memudahkan

Jakarta, NU Online
Kebutuhan manusia semakin banyak sehingga menjadikan mereka juga semakin sibuk. Dengan kesibukan masing-masing orang, mereka terkadang butuh mengerjakan dengan lebih cepat, mudah, dan praktis.

Hal tersebut dijawab oleh Aris Sofyan, santri jebolan Pesantren Krapyak, Yogjakarta yang membuat aplikasi layanan kebutuhan jasa. Aplikasi tersebut ia beri nama Kongkon.

Aplikasi ini dibuat untuk memudahkan masyarakat dalam mencari layanan jasa yang dibutuhkan. Ada beberapa alasan kenapa Aris membuat aplikasi ini.

“Terkadang ketidakjelasan keahlian atau biaya membuat konsumen kesusahan dalam menentukan pelayan jasa yang akan digunakan untuk memenuhi kebutuhannya,” terang Aris di Jakarta, Selasa (15/8).

“Selain itu, juga tingginya biaya perantara di sektor jasa yang berkisar antara 10 -40 persen juga sangat memberatkan konsumen,” tambahnya.

Menurutnya, aplikasi ini sangat memudahkan masyarakat untuk berbisnis dalam sektor jasa, dengan cara mempertemukan pihak yang membutuhkan jasa dan pihak yang dapat mengerjakannya melalui aplikasi. Hal tersebut memudahkan konsumen untuk mencari pelayan jasa yang sesuai dengan harapan dan dapat menegosiasikan biaya untuk layanan jasa yang diminta.

“Biaya transaksi yang berkisar di angka 1 persen dari biaya jasa membuat biaya transaksi di aplikasi Kongkon dapat bersaing dengan penawaran jasa secara konvensional,” ujar Aris yang juga kini mengemban amanah sebagai Wakil Bendahara Umum PP IPNU.

Selain itu kemudahan lainnya, tambah Aris, adalah masyarakat tidak perlu lagi membuang waktu yang cukup lama dan pergi keluar rumah untuk mencari jasa yang dibutuhkan. Cukup dengan menggunakan smartphone dan download aplikasi Kongkon.

Di dalam aplikasi tersebut, masyarakat bisa menemukan segala layanan jasa yang mereka butuhkan. Aplikasi Kongkon saat ini mengakomodir sekitar 400 profesi mulai dari profesi sedot WC, Service AC, Service Motor, Guru Les, Konsultan Hukum, dan segala jenis profesi layanan jasa yang lain.

“Kami siap melayani masyarakat secara maksimal dengan biaya yang dapat dinegosiasikan dan kebutuhan layanan yang fleksibel. Tentunya aplikasi ini dapat digunakan dan dijangkau oleh seluruh masyarakat,” jelas Aris.

Tidak perlu menunggu lama lagi masyarakat untuk dapat merasakan kemudahan dalam memenuhi kebutuhan jasa yang diperlukan, kerana aplikasi ini akan diluncurkan pada tanggal 17 Agustus 2017.

“Masyarakat tinggal mendownload aplikasi Kongkon melalui Google Play Store, dan semua kebutuhan jasa yang dibutuhkan dapat ditemukan dalam satu aplikasi ini,” tutupnya. (Jefri Samodro/Mahbib)