Jakarta, NU Online
Ketua PP Muslimat NU Hj Khofifah Indar Parawansa mengajak kepada seluruh kader Muslimat untuk merenungkan dan turut serta dalam menyelesaikan permasalahan anak-anak Indonesia.
"Ini adalah refleksi kritis bagi kita bahwa hari ini ada ekploitasi seksual anak, sadisme yg masih dialami oleh anak Indonesia," kata Khoifah saat memberikan sambutan dalam acara Halal Bihalal PP Muslimat NU dan Peringatan Hari Anak Nasional 2017 di Gedung Konvensi Taman Makam Pahlawan Nasional Kalibata Jakarta, Ahad (16/7).
Selain itu, Khofifah juga menyinggung acara tersebut yang bukan hanya sekedar kumpul dan ketemu dalam Halal Bihalal. Dalam kesempatan ini, PP Muslimat NU menandatangi nota kesepahaman dengan empat pihak sekaligus, yaitu Yayasan Kita Bisa, Perusahaan Paragon Indonesia dan LAZISNU.
Ia menjelaskan, format kerjasama dengan beberapa pihak tersebut adalah upaya penguatan dan peningkatan ekonomi di Muslimat.
"Akan ada peningkatan pemberdayaan ekonomi di Muslimat," jelasnya.
Kemitraan dengan berbagai pihak tersebut, imbuh Khofifah, adalah juga penguatan kerja Muslimat NU dalam memberikan pelayanan bagi bangsa dan negara Indonesia.
Dengan Yayasan Kita Bisa, Muslimat NU melakukan penggalangan dana untuk membangun musholla di Sengan PT Paragon Indonesia, Muslimat akan bekerja sama dalam bidang penguatan ekonomi. (Muchlishon Rochmat/Fathoni)