Jakarta, NU Online
Kepala Kepolisian Republik Indonesia Badrodin Haiti hadir dan memberikan sambutan dalam acara Majelis Dzikir dan Haul Akbar tarekat Qadiriyah-Naqsabandiyah di Jakarta yang dipusatkan di halaman gedung LIPI, Ahad (31/5).<>
Ribuan jamaah berpakaian putih mengikuti kegiatan yang diselenggarakan rutin setiap tahun oleh jamaah Al-Khidmah yang berpusat di Surabaya. Para jamaah merupakan gabungan dari rombongan ziarah walisongo yang berangkat dari Surabaya dan para anggota jamaah Al-Khidmah yang berada di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
āSaya sebagai keluarga Al-Khidmah menyambut baik majelis dzikir ini guna meningkatkan ukhuwah, meningkatkan iman dan taqwa kita kepada Allah SWT serta memberikan ketenangan hidup,ā katanya.
Dalam kesempatan itu ia juga menyampaikan permohonan maaf tidak bisa hadir di Surabaya dalam acara puncak Majelis Dzikir dan Haul Akbar pekan lalu karena sedang bertugas sebagai Kapolri. Kali ini ia hadir di sela kegiatan keluarganya.
āSaya sedang menikahkan putra dan menyempatkan hadir hari ini dan saya pamit tidak bisa mengikuti dzikir sampai selesai. Tapi saya yakin bahwa hati kita dan jiwa kita ada di sini bersama jamaah sekalian,ā katanya.
Dalam kesempatan itu ia menyampaikan apreasiasi kepada para habaib, masyayikh dan para kiai serta pinisepuh baik dari berbagai wilayah Indonesia maupun luar negeri yang telah mengaktifkan majelis dzikir.
Menurutnya, majelis dzikir dapat menentramkan jiwa, menata batin, dan membentuk rohani yang luhur. Kondisi demikian diperlukan dalam menata kehidupan berbangsa dan bernegara.
āKita bersyukur telah dianugerahi keanekaragaman yang ada. Namun keanekaraagaman ini bisa menimbulkan kerawanan dan konflik serta disintegrasi. Maka dalam majelis dzikir ini marilah kita perkuat persatuan, toleransi dan komitmen kebangssan serta bhinekaan kita,ā katanya.
Ia mengatakan pihak kepolisian tidak bisa bekerja sendiri butuh dukungan masyarakat dan para kiai dalam menciptakan kondisi yang aman dan kondusif untuk meningkatkan kemajuan bangsa.
Sementara itu Habib Umar bin Hamid dari Makkah yang juga keturunan Syekh Abdul Qadir Jilani dalam taushiyahnya menyampaikan kepada para jamaah bahwa majelis dzikir akan mengamankan negeri dari berbagai bencana. āRahmat kan diturunkan oleh Allah. Ini adalah jalan yang lurus, yang membawa hidayah,ā pesannya. (A. Khoirul Anam)
Terpopuler
1
Ramai Bendera One Piece, Begini Peran Bendera Hitam dalam Revolusi Abbasiyah
2
Gus Yahya: NU Bergerak untuk Kemaslahatan Umat
3
Munas Majelis Alumni IPNU Berakhir, Prof Asrorun Niam Terpilih Jadi Ketua Umum
4
Ketum PBNU Resmikan 13 SPPG Makan Bergizi Gratis di Lingkungan NUĀ
5
PPATK Tuai Kritik: Rekening Pasif Diblokir, Rekening Judol Malah Dibiarkan
6
Di Tengah Fenomena Bendera One Piece Badan Siber Ansor Ajak Generasi Muda Hormati Merah Putih
Terkini
Lihat Semua