Nasional

Kaderisasi IPNU di Indonesia Timur Butuh Perhatian

NU Online  ·  Senin, 24 Februari 2014 | 05:01 WIB

Makassar, NU Online
Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Sulawesi Selatan menilai, proses kaderisasi IPNU di Indonesia Timur hingga saat ini masih jauh tertinggal di banding daerah-daerah lain, khususnya di Pulau Jawa. Pimpinan Pusat mesti memberi perhatian lebih terhadap persoalan ini.
<>
Demikian aspirasi yang akan disampaikan Ketua PW IPNU Sulsel Ramli Syamsuddin  pada rapat kerja nasional (Rakernas) yang bersamaan dengan peringatan Hari Lahir ke-60 IPNU di Aula Perpustakaan Nasional, Jakarta, 24-27 Februari 2014. Ramli menegaskan rencana tersebut pada rapat persiapan IPNU Sulsel menghadiri Rakernas, Ahad Malam.

Menurut dia, usia 20-25 tahun dalam proses kaderisasi menjadi tumpuan bagi kelanjutan generasi kepemimpinan NU maupun bangsa secara luas. Ramli juga menegaskan, IPNU Sulsel siap menjadi tuan rumah kegiatan kaderisasi nasional.

IPNU Sulsel berharap, melalui forum Rakernas ini, IPNU dapat menghasilkan keputusan-keputusan startegis, mulai dari soal manajemen organisasi, penguatan basis data, penguatan sistem manajemen informasi, serta sinergitas program kerja dari pusat hingga ranting.

Melalui pokok pikiran tersebut, IPNU Sulsel berharap, ke depan IPNU bisa jauh lebih baik dan mampu membuktikan pengabdiannya terhadap bangsa, sesuai dengan motonya, “Belajar Berjuang Bertaqwa”. (Andy/Mahbib)