Jadi Pejabat, Mesti Berniat Perbaiki Pemerintahan
NU Online · Sabtu, 24 Mei 2014 | 14:03 WIB
Kudus, NU Online
Rais Syuriyah PWNU Jawa Tengah KH. Ubaidillah Shodaqoh mengimbau, para kader NU yang menjadi pejabat mestinya punya niat memperbaiki birokrasi pemerintahan serta menjauhi kebijakan yang bersifat transaksional.
<>
KH Ubaidillah menilai lahirnya tindakan korupsi diakibatkan oleh adanya orientasi pejabat yang mengarah pada pengumpulan pundi-pundi keuntungan semata bukan memiliki niatan perbaikan.
Kiai yang disapa Gus Ubaid ini menekankan para kader NU, pada saat berhubungan keuangan negara supaya menjauhi kebijakan transaksional dan tidak kongkalingkong.
Ia juga tidak sepakat manakala kegiatan bimbingan moral agama kepada masyarakat hanya dibalas bantuan finansial semata. “Hal itu tindakan yang sungguh sangat murah dan remeh sekali,” tegasnya pada Jumat (23/5).
Ia kembali menegaskan supaya para kader NU selalu meneladani semangat kiai-kiai NU pada zaman dahulu yang selalu berpegang pada akhlakul karimah. “Semoga kiai-kiai pesantren dan NU selalu selamat dari sifat-sifat yang tidak elok,” pungkasnya.(Qomarul Adib/Abdullah Alawi)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
2
Prabowo Klaim Selamatkan Rp300 Triliun APBN, Peringatkan Risiko Indonesia Jadi Negara Gagal
3
Taj Yasin Pimpin Upacara di Pati Gantikan Bupati Sudewo yang Sakit, Singgung Hak Angket DPRD
4
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Ngeusian Kamerdekaan ku Syukur jeung Nulad Sumanget Pahlawan
5
Gus Yahya Cerita Pengkritik Tajam, tapi Dukung Gus Dur Jadi Ketum PBNU Lagi
6
Ketua PBNU: Bayar Pajak Bernilai Ibadah, Tapi Korupsi Bikin Rakyat Sakit Hati
Terkini
Lihat Semua