ISNU: Berpolitik Tidak Boleh dengan Ideologi Uang
NU Online · Kamis, 25 April 2013 | 14:22 WIB
Jakarta, NU Online
Ketua Umum Ikatan Sarjana NU (ISNU), Ali Masykur Musa mengatakan ongkos berpolitik tidak harus berbiaya mahal karena dapat ditekan dengan melakukan pendidikan ideologi.
<>
"Berpolitik harus didasari dengan ideologi kebangsaan, bukan dengan ideologi uang," kata Ali Masykur di Jakarta, Kamis.
Dikatakannya, calon pemimpin harus bisa memberikan contoh terhadap proses pembelajaran yang baik dalam sosialisasi politik, bukan hanya mobilisasi massa.Â
"Para calon pemimpin harus bisa menjadi panutan masyarakat, mendidik politik rakyat tidak secara transaksional, tetapi lebih melakukan pendekatan dengan memanfaatkan forum ritual sosial agar terjalin keakraban," terang Cak Ali, panggilan Ali Masykur.Â
Anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI itu menambahkan, jika kedekatan dengan rakyat sudah terjalin, maka kekhawatiran tentang biaya politik yang tinggi tidak perlu dirisaukan lagi.Â
"Jika kita bisa berpolitik secara santun, maka tingginya biaya politik yang berimbas pada perilaku korupsi bisa ditekan," kata dia.
Dalam kesempatan itu, atas nama ISNU, dirinya menyampaikan ucapan selamat kepada parta politik dan caleg untuk berkompetisi dengan penuh etika dan menghasilkan wakil rakyat yang amanah.
"Jangan  ciderai hati rakyat," kata mantan anggota DPR RI itu.
Redaktur: Mukafi Niam
Sumber  : Antara
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Meyongsong HUT RI dengan Syukur dan Karya Nyata
2
Khutbah Jumat: Menjadikan Aktivitas Bekerja sebagai Ibadah kepada Allah
3
Khutbah Jumat: Menjaga Kerukunan dan Kerja Sama Demi Kemajuan Bangsa
4
Khutbah Jumat: Dalam Sunyi dan Sepi, Allah Tetap Bersama Kita
5
Redaktur NU Online Sampaikan Peran Strategis Media Bangun Citra Positif Lembaga Filantropi
6
Aliansi Masyarakat Pati Bersatu Tetap Gelar Aksi, Tuntut Mundur Bupati Sudewo
Terkini
Lihat Semua