Demak, NU Online
Salah satu perintis rubrik Bahtsul Masail di NU Online, Ustadz Maftukhan meninggal dunia, Kamis (6/9) pada usia 36 tahun. Alumnus PTIQ Jakarta ini mengembuskan nafas terakhirnya sekitar pukul 02.00 WIB setelah dirawat di RS Kariadi Semarang.
“انا لله وانا اليه راجعون
Telah berpulang ke Rahmatullah, adek kami Alfaqiir ilaa rohmati robbihi ustadz Maftukhan SQ SThi, semoga husnul khotimah...jika ada kehilafannya selama bermuamalah mohon untuk dimaafkan dan jika ada tanggunhan hutang bisa berhubungan dg saya atau keluarga,” demikian informasi meninggalnya Ustadz Maftukhan yang diterima NU Online, Kamis (6/9).
Kabar duka tersebut pertama kali diterima NU Online dari pihak keluarga, H Mustofa Kholil. Saat diklarifikasi, Mustofa membenarkan kabar tersebut.
“Pemakaman kang Maftuhan Bin Sholihin, hari ini sekitar jam 09.30,” sambungnya.
Selain aktif menulis di rubrik Bahtsul Masail, ia juga pernah menjadi pengajar di SDIT Wahid Hasyim Ciganjur. Mengisi kajian tafsir di Masjid Jami’ Al Ma’mur, Cikini dan pengajar di Pesantren Ciganjur.
Rubrik Bahtsul Masail di NU Online pertama kali terbit pertengahan bulan Maret 2014. Rubrik ini melengkapi beberapa rubrik keislaman yang sudah ada seperti Ubudiyah, Syari’ah, Khotbah, Hikmah, dan Taushiyah. Selain almarhum Ustadz Maftukhan, beberapa santri senior antara lain, Ustadz Mahbub Ma’afi, Ustadz Sarmidi Husna, Ustadz Ulil Hadrawi dan Ustadz Alhafiz Kurniawan turut menggawangi rubrik ini. (Zunus)