Ini Amalan Jumat Terakhir Bulan Rajab, Bisa Jaga Keberkahan Rezeki Sepanjang Tahun
NU Online · Kamis, 23 Januari 2025 | 18:00 WIB
Achmad Risky Arwani Maulidi
Kontributor
Jakarta, NU Online
Saat ini umat Muslim tengah memasuki akhir Rajab 1446 Hijriah. Ada banyak amalan dan doa yang diajarkan para ulama, di antaranya adalah amalan pada Jumat terakhir Rajab, bulan yang disebut bulannya Allah ini.
Hal ini sebagaimana diungkapkan oleh
Dewan Pembina Pesantren Raudlatul Qurâan, Geyongan Arjawinangun Cirebon, Jawa Barat, Muhammad Mubasysyarum Bih dalam tulisannya di NU Online
yang berjudul Amalan pada Jumat Terakhir Bukan Rajab.Â
"Banyak kiai mengijazahkan amalan ini," tulis Mubasysyarum dikutip pada Kamis (23/1/2025) siang.
Lalu ia menjelaskan bahwa amalan ini berfaedah menjaga keberkahan rezeki finansial seseorang dalam kurun waktu setahun. Keampuhan amalan ini, lanjutnya, telah berhasil dibuktikan oleh sejumlah orang.
"Di antara keutamaannya adalah agar di sepanjang tahun, uang di tangan kita tidak habis untuk memenuhi segala kebutuhan. Amalan ini telah dicoba oleh banyak orang dan berhasil," ujarnya.
Adapun lafal amalan tersebut ialah sebagai berikut:
Ĝ£ÙĜÙÙ ÙĜŻÙ ĜħÙĜ³ÙÙÙÙÙ Ĝ§ÙÙÙÙ Ù ÙĜÙÙ ÙÙĜŻÙ ĜħÙĜ³ÙÙÙÙÙ Ĝ§ÙÙÙÙ
Ahmad Rasulullah Muhammad Rasulullah
Mubasysyarum pun menerangkan, lafal tersebut dibaca sebanyak 35 kali saat khutbah kedua berlangsung.
Ia mengaku mendapatkan ijazah langsung dari Syekh Salim bin Abdullah al-Syathiri saat berkunjung ke Pesantren Raudlatul Qurâan, Geyongan Arjawinangun Cirebon, Jawa Barat
Selain amalan itu, terdapat sejumlah amalan yang dianjurkan pada bulan ini yakni membaca doa panjang umur, puasa dan shalat sunnah Rajab hingga bersedekah.
Terpopuler
1
Gus Yahya Sampaikan Selamat kepada Juara Kaligrafi Internasional Asal Indonesia
2
Menbud Fadli Zon Klaim Penulisan Ulang Sejarah Nasional Sedang Uji Publik
3
Guru Didenda Rp25 Juta, Ketum PBNU Soroti Minimnya Apresiasi dari Wali Murid
4
Khutbah Jumat: Menjaga Keluarga dari Konten Negatif di Era Media Sosial
5
PCNU Kota Bandung Luncurkan Business Center, Bangun Kemandirian Ekonomi Umat
6
Rezeki dari Cara yang Haram, Masihkah Disebut Pemberian Allah?
Terkini
Lihat Semua